Pentingnya Sinergi Pusat dan Pemda dalam Menggali Potensi Energi Terbarukan
Rabu, 15 Mei 2024 - 19:07 WIB
JAKARTA - Dalam upaya memajukan penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) di Indonesia, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah mengambil langkah signifikan. Langkah tersebut dengan dengan mengunjungi Kabupaten Klungkung.
Direktur Kebijakan Riset dan Inovasi Daerah BRIN, Sri Nuryanti bersama jajaran melakukan kunjungan ke Kabupaten Klungkung, Selasa 14 Mei 2024.
Kunjungan diterima Penjabat (Pj) Bupati Klungkung, I Nyoman Jendrika didampingi Sekda Klungkung, A.A Gede Lesmana, Perwakilan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Bali dan Kepala BRIDA Kabupaten Klungkung, Ketut Budiarta.
Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari studi yang telah dilakukan oleh universitas terkait potensi pengembangan EBT di wilayah Bali, khususnya di Kabupaten Klungkung.
Diskusi intensif mengenai implementasi kebijakan energi dan observasi lokasi untuk proyek percontohan di kepulauan Nusa Penida juga menjadi agenda penting dalam kunjungan tersebut. Pemerintah, yang tengah berupaya keras menuju target zero emission, mendukung penuh inisiatif ini.
Sri Nuryanti menekankan pentingnya melihat secara langsung potensi yang ada di Klungkung untuk pengembangan EBT. "Kami ingin melihat langsung apa yang bisa dikembangkan terkait energi baru terbarukan (EBT) di Kabupaten Klungkung," ujar Sri dalam keterangannya, Rabu (15/5/2024).
Pj Bupati Jendrika menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah pusat dan BRIN atas pemilihan Klungkung sebagai lokasi pengembangan EBT. Ia menyoroti di Kabupaten Klungkung khususnya di Nusa Penida merupakan area yang kaya akan potensi inovasi, dengan sumber energi seperti angin, ombak, dan matahari yang siap dikembangkan.
"Kami berharap studi yang telah dilakukan dapat diwujudkan dalam bentuk teknologi dan solusi konkret untuk wilayah kami," tutur Jendrika.
Direktur Kebijakan Riset dan Inovasi Daerah BRIN, Sri Nuryanti bersama jajaran melakukan kunjungan ke Kabupaten Klungkung, Selasa 14 Mei 2024.
Kunjungan diterima Penjabat (Pj) Bupati Klungkung, I Nyoman Jendrika didampingi Sekda Klungkung, A.A Gede Lesmana, Perwakilan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Bali dan Kepala BRIDA Kabupaten Klungkung, Ketut Budiarta.
Baca Juga
Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari studi yang telah dilakukan oleh universitas terkait potensi pengembangan EBT di wilayah Bali, khususnya di Kabupaten Klungkung.
Diskusi intensif mengenai implementasi kebijakan energi dan observasi lokasi untuk proyek percontohan di kepulauan Nusa Penida juga menjadi agenda penting dalam kunjungan tersebut. Pemerintah, yang tengah berupaya keras menuju target zero emission, mendukung penuh inisiatif ini.
Sri Nuryanti menekankan pentingnya melihat secara langsung potensi yang ada di Klungkung untuk pengembangan EBT. "Kami ingin melihat langsung apa yang bisa dikembangkan terkait energi baru terbarukan (EBT) di Kabupaten Klungkung," ujar Sri dalam keterangannya, Rabu (15/5/2024).
Pj Bupati Jendrika menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah pusat dan BRIN atas pemilihan Klungkung sebagai lokasi pengembangan EBT. Ia menyoroti di Kabupaten Klungkung khususnya di Nusa Penida merupakan area yang kaya akan potensi inovasi, dengan sumber energi seperti angin, ombak, dan matahari yang siap dikembangkan.
"Kami berharap studi yang telah dilakukan dapat diwujudkan dalam bentuk teknologi dan solusi konkret untuk wilayah kami," tutur Jendrika.
Lihat Juga :
tulis komentar anda