2 Mayjen yang Dimutasi Panglima TNI di Awal April 2024, Salah Satunya Mantan Sahli Kemhan
Kamis, 04 April 2024 - 13:46 WIB
JAKARTA - Terdapat dua Mayor Jenderal (Mayjen) yang dimutasi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto pada awal April 2024. Salah satunya merupakan mantan Staf Ahli (Sahli) Bidang Ekonomi Kementerian Pertahanan (Kemhan) .
Dilansir dari situs resmi TNI, rotasi dan mutasi TNI ini didasarkan pada Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/382/IV/2024 tanggal 1 April 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Terdapat total 215 Pati (Perwira Tinggi) TNI yang terkena mutasi, terdiri dari 113 Pati TNI AD, 53 Pati TNI AL, dan 49 Pati TNI AU. Menariknya dari 113 nama Pati TNI AD hanya ada dua Mayor Jenderal yang terkena mutasi.
Mayjen TNI Urip Wahyudi yang sebelumnya menjabat sebagai Tenaga Ahli Pengajar Bid. Geo Strat dan Tannas Lemhannas kini dipindahtugaskan menjadi Staf Khusus KSAD.
Mayjen Urip diketahui telah bergabung di militer sejak lulus dari Akmil pada tahun 1988. Dalam sejarah penugasannya, Urip pernah bertugas sebagai Danyonif 301/Prabu Kian Santang tahun 2004, dan Komandan Kodim 0611/Garut pada 2009.
Sebelum menyandang pangkat jenderal bintang dua, Urip pernah duduki posisi Dansecapaad tahun 2018, dan Irdam VI/Mulawarman di tahun 2020. Barulah ketika menjadi TA Pengajar Bid. Geostrategi dan Tannas Lemhannas dia mendapat pangkat mayor jenderal.
Dilansir dari situs resmi TNI, rotasi dan mutasi TNI ini didasarkan pada Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/382/IV/2024 tanggal 1 April 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Baca Juga
Terdapat total 215 Pati (Perwira Tinggi) TNI yang terkena mutasi, terdiri dari 113 Pati TNI AD, 53 Pati TNI AL, dan 49 Pati TNI AU. Menariknya dari 113 nama Pati TNI AD hanya ada dua Mayor Jenderal yang terkena mutasi.
Profil Singkat 2 Mayor Jenderal yang Dimutasi Panglima di Awal April 2024
1. Mayjen TNI Urip Wahyudi
Mayjen TNI Urip Wahyudi yang sebelumnya menjabat sebagai Tenaga Ahli Pengajar Bid. Geo Strat dan Tannas Lemhannas kini dipindahtugaskan menjadi Staf Khusus KSAD.
Mayjen Urip diketahui telah bergabung di militer sejak lulus dari Akmil pada tahun 1988. Dalam sejarah penugasannya, Urip pernah bertugas sebagai Danyonif 301/Prabu Kian Santang tahun 2004, dan Komandan Kodim 0611/Garut pada 2009.
Sebelum menyandang pangkat jenderal bintang dua, Urip pernah duduki posisi Dansecapaad tahun 2018, dan Irdam VI/Mulawarman di tahun 2020. Barulah ketika menjadi TA Pengajar Bid. Geostrategi dan Tannas Lemhannas dia mendapat pangkat mayor jenderal.
2. Mayjen TNI Piek Budyakto
tulis komentar anda