Luhut Kaget Ukuran Rumah Dinas Menteri di IKN Kecil, Otorita IKN: PU Bangun Sesuai Standar

Senin, 18 Maret 2024 - 19:16 WIB
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono merespons Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan yang kaget dengan rumah dinas menteri di IKN berukuran kecil. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Kepala Otorita IKN Bambang Susantono angkat bicara ihwal respons Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan yang kaget dengan rumah dinas menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN) berukuran kecil. Menurutnya, pembangunan rumah dinas menteri telah sesuai standard PUPR.

Bambang berkata, Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya telah memiliki standard dalam membangun proyek. Atas dasar itu, ia merasa, ukuran rumah dinas menteri di IKN sangat relatif.

"Kan PU-nya standar-standar PUPR. Ditjen Cipta Karya itu memiliki standar-standar yang memang mereka lakukan dengan standar yang sedang berlangsung selama ini. Jadi menurut saya sih relatif," tegas Bambang saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (18/3/2024).





Kendati demikian, Bambang berkata, ukuran rumah dinas menteri di IKN telah sesuai standar PUPR. "Ya, saya kira PU membangun sesuai standar," tandasnya.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku, luas rumah menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN) lebih kecil daripada rumah di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan yang ditempati para menteri saat ini.

"Kalau buat saya, jadi lebih kecil. Karena saya nempatin ya. Lebih kecil dari ukuran di Widya Chandra," kata Basuki, di Istana Kepresidenan.

Bahkan, kata Basuki, semua rumah dinas untuk para menteri baik menteri koordinator maupun menteri teknis di IKN memiliki tipe bangunan yang sama dan luasnya lebih kecil daripada rumah dinas menteri di Jakarta.

Atas dasar itu, Basuki berkata, Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, mengakui bahwa luas rumah dinas untuk menteri di IKN lebih kecil.

"Bahkan Pak Luhut bilang, 'lho ini kok kecil? Mestinya bisa dibesarkan. Tetapi dengan konsep 'compact city' disesuaikan dengan desain pemenang sayembara," kata Basuki.
(maf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More