Said Didu Yakin Tangan Tuhan Bantu Anies Baswedan
Selasa, 23 Januari 2024 - 18:05 WIB
Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas Amin) dalam Konsolidasi Relawan dan Bimtek Amin di Pondok Pesantren (Ponpes) Daarul Aqia, Sindangkerta, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa (23/1/2024). Foto/Istimewa
JAKARTA - Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas Amin) Said Didu meyakini adanya tangan Tuhan yang akan ikut mengantarkan kemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 itu. Alasannya, kata dia, bersatunya Anies Baswedan yang berlatar belakang Muhammadiyah dengan Muhaimin Iskandar yang berasal dari Nahdlatul Ulama (NU) menjadi petunjuk tersebut.
Indikasi lainnya, kata dia, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang berkoalisi dan berbagai blunder pasangan Prabowo-Gibran dalam berbagai kesempatan yang menguntungkan Anies-Imin. “Jangan sia-siakan berkah ini," kata Didu dalam Konsolidasi Relawan dan Bimtek Amin di Pondok Pesantren (Ponpes) Daarul Aqia, Sindangkerta, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa (23/1/2024).
Didu meminta para relawan untuk menyatukan barisan mewujudkan perubahan melalui kemenangan Amin. Sementara itu, Koordinator Juru Bicara Timnas Amin, Maman Imanulhaq membeberkan hasil survei internal per hari ini, Anies-Imin sudah meraih 32% suara, Prabowo-Gibran 38%, dan sisanya pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
"Survei kita merangkak naik selisihnya tinggal sedikit, 02 semakin panik," kata Maman Imanulhaq di hadapan 500 peserta Konsolidasi Relawan dan Bimtek Amin.
Anggota DPR ini mengakui waktu menuju pemungutan suara 14 Februari mendatang makin sempit. Namun, ia mengungkapkan bahwa Timnas Amin bersyukur punya capres-cawapres yang pintar dan kompak, sehingga semua bergerak demi perubahan.
Acaraini dihadiri juga oleh Agung Prabowo (Direktorat Pelanggaran, Kecurangan dan Perlindungan Saksi), Adnin Armas (Wakil Direktur Pelatihan Saksi Timnas), dan Legisan Samtafsir.
Indikasi lainnya, kata dia, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang berkoalisi dan berbagai blunder pasangan Prabowo-Gibran dalam berbagai kesempatan yang menguntungkan Anies-Imin. “Jangan sia-siakan berkah ini," kata Didu dalam Konsolidasi Relawan dan Bimtek Amin di Pondok Pesantren (Ponpes) Daarul Aqia, Sindangkerta, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa (23/1/2024).
Didu meminta para relawan untuk menyatukan barisan mewujudkan perubahan melalui kemenangan Amin. Sementara itu, Koordinator Juru Bicara Timnas Amin, Maman Imanulhaq membeberkan hasil survei internal per hari ini, Anies-Imin sudah meraih 32% suara, Prabowo-Gibran 38%, dan sisanya pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
"Survei kita merangkak naik selisihnya tinggal sedikit, 02 semakin panik," kata Maman Imanulhaq di hadapan 500 peserta Konsolidasi Relawan dan Bimtek Amin.
Anggota DPR ini mengakui waktu menuju pemungutan suara 14 Februari mendatang makin sempit. Namun, ia mengungkapkan bahwa Timnas Amin bersyukur punya capres-cawapres yang pintar dan kompak, sehingga semua bergerak demi perubahan.
Acaraini dihadiri juga oleh Agung Prabowo (Direktorat Pelanggaran, Kecurangan dan Perlindungan Saksi), Adnin Armas (Wakil Direktur Pelatihan Saksi Timnas), dan Legisan Samtafsir.
(rca)
tulis komentar anda