Momen Gibran Dikawal Ketat saat Bersilaturahmi ke Kediaman Abuya Muhtadi
Sabtu, 09 Desember 2023 - 21:26 WIB
Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka bersilaturahmi ke kediaman ulama karismatik Banten, Abuya Muhtadi, Jumat (8/12/2023) malam. Foto/Danandaya
JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka bersilaturahmi ke kediaman ulama karismatik Banten, Abuya Muhtadi , Jumat (8/12/2023) malam. Pertemuan tersebut berlangsung secara tertutup.
Berdasarkan pantauan, terlihat iringan-iringan kendaraan yang ditumpangi Gibran masuk ke Pondok Pesantren Roudotul Ulum Cidahu, yang juga merupakan kediaman Abuya Muhtadi sekitar pukul 19.40 WIB. Namun, awak media tidak diperkenankan masuk dan hanya menunggu di depan pintu masuk pesantren itu.
Terlihat petugas kepolisian hingga orang-orang yang mengenakan pakaian batik dengan bantuan alat komunikasi di bagian telinga berjaga di dalam dan luar pondok pesantren. Terlihat mobil rantis bertuliskan Polres Pandeglang juga berada di lokasi.
Bedasarkan informasi yang dihimpun, orang di lingkungan Pondok Pesantren juga tidak diperkenankan untuk merekam pertemuan Abuya dengan Gibran. Awak media yang sempat berusaha mengambil gambar tersebut sempat dihampiri oleh petugas, agar tidak melakukan perekaman dan masuk ke dalam pondok pesantren itu.
Terlihat pertemuan tertutup tersebut selesai sekitar pukul 20.20 WIB. Di situlah awak media yang awalnya menunggu di luar diperbolehkan masuk ke dalam pondok pesantren.
Gibran mengaku tidak membahas apa pun dalam pertemuan tersebut. Dirinya menyebut kegiatan di Banten hanya untuk bersilaturahmi dengan Abuya. "Silaturahmi aja, enggak bahas apa-apa, cuma silaturahmi," kata Gibran.
Rombongan langsung meninggalkan lokasi seusai pertemuan. Saat Gibran berjalan ke mobil, beberapa warga dan santri juga menyempatkan untuk bersalaman.
Berdasarkan pantauan, terlihat iringan-iringan kendaraan yang ditumpangi Gibran masuk ke Pondok Pesantren Roudotul Ulum Cidahu, yang juga merupakan kediaman Abuya Muhtadi sekitar pukul 19.40 WIB. Namun, awak media tidak diperkenankan masuk dan hanya menunggu di depan pintu masuk pesantren itu.
Terlihat petugas kepolisian hingga orang-orang yang mengenakan pakaian batik dengan bantuan alat komunikasi di bagian telinga berjaga di dalam dan luar pondok pesantren. Terlihat mobil rantis bertuliskan Polres Pandeglang juga berada di lokasi.
Bedasarkan informasi yang dihimpun, orang di lingkungan Pondok Pesantren juga tidak diperkenankan untuk merekam pertemuan Abuya dengan Gibran. Awak media yang sempat berusaha mengambil gambar tersebut sempat dihampiri oleh petugas, agar tidak melakukan perekaman dan masuk ke dalam pondok pesantren itu.
Terlihat pertemuan tertutup tersebut selesai sekitar pukul 20.20 WIB. Di situlah awak media yang awalnya menunggu di luar diperbolehkan masuk ke dalam pondok pesantren.
Gibran mengaku tidak membahas apa pun dalam pertemuan tersebut. Dirinya menyebut kegiatan di Banten hanya untuk bersilaturahmi dengan Abuya. "Silaturahmi aja, enggak bahas apa-apa, cuma silaturahmi," kata Gibran.
Rombongan langsung meninggalkan lokasi seusai pertemuan. Saat Gibran berjalan ke mobil, beberapa warga dan santri juga menyempatkan untuk bersalaman.
Abuya Muhtadi Tetap Dukung Ganjar-Mahfud
tulis komentar anda