Kelakar Ketum MUI Pimpin Doa di Munas dan Konbes NU: Aminnya Harus Ditambahkan

Senin, 18 September 2023 - 14:49 WIB
Ketua Umum MUI Kiai Anwar Iskandar memimpin pembacaan doa penutup rangkaian pembukaan Munas dan Konbes Nahdlatul Ulama (NU) di Pondok Pesantren Al-Hamid, Jakarta Timur, Senin (18/9/2023). Foto/Tangkapan layar TV NU
JAKARTA - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) Kiai Anwar Iskandar memimpin pembacaan doa penutup rangkaian pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama ( NU ) di Pondok Pesantren Al-Hamid, Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (18/9/2023). Kiai Anwar yang membuka pembacaan doa sedikit berkelakar saat mengucapkan kata amin.

Wakil Rais 'Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu mengatakan pengucapan kata amin saat membacakan doa perlu ditambahkan yaa robbal alamiin. Dia menjelaskan penambahan kata tersebut agar tidak menjadi kerancuan.

Tanggapan Anwar tersebut pun disambut gelak tawa Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ketua Umum PBNU Kiai Yahya Cholil Staquf, istri Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid, dan para tamu yang hadir lainnya. "Aamiinnya mesti ditambahkan yaa robbal alamiin, supaya tidak syubhat (rancu)," ujar Anwar, Senin (18/9/2023).



Usai menyampaikan hal tersebut, Kiai Anwar pun membacakan tawasul dan selawat kepada Nabi Muhammad. Setelahnya dia pun memimpin pembacaan surat Al-Fatihah bersama.



Diketahui, Presiden Jokowi membuka secara resmi Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama (Munas-Konbes NU) di Pondok Pesantren Al Hamid Cilangkap pada pagi tadi. "Dan dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini secara resmi saya buka Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama Tahun 2023," kata Jokowi dalam sambutannya di Pondok Pesantren Al Hamid, Cilangkap.

Pesantren Al Hamid saat ini diasuh oleh KH Lukman Hakim Hamid, salah seorang putra H Hamid Djiman. Ia merupakan Katib Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta masa khidmat 2021-2026.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rca)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More