Putra Try Sutrisno Dimutasi Panglima TNI, Berpeluang Jadi Pangkostrad?
Senin, 24 Juli 2023 - 17:24 WIB
JAKARTA - Putra Mantan Wakil Presiden Try Sutrisno , Mayjen Kunto Arief Wibowo dimutasi Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menjadi Wakil Komandan Komando Pendidikan dan Latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (Wadankodiklatad). Kunto sebelumnya menjabat Pangdam Siliwangi.
Kunto menjadi satu dari 96 Pewira tinggi (Pati) TNI yang dimutasi Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Mutasi TNI itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023 tanggal 17 Juli 2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.
Pengamat Militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi menilai karier Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo akan terus bergerak naik. Dia berpendapat, mutasi Mayjen TNI Kunto dari Pangdam Siliwangi menjadi Wadankodiklatad merupakan hal yang biasa. Meskipun di jabatan barunya, Mayjen Kunto tak memiliki tongkat komando.
"Dari rekam jejaknya, beliau tercatat pernah memimpin pasukan, satuan teritorial, juga lembaga pendidikan. Nah kalau kita lihat, promosi kepemimpinan di lingkungan TNI lazimnya memang memperhatikan pengalaman dan capaian setidaknya dalam tiga hal: tugas operasi, teritorial, pendidikan dan latihan," kata Khairul Fahmi saat dihubungi MNC Portal, dikutip Senin (24/7/2023).
"Berkaca dari situ, karier Jenderal Kunto saya kira masih akan bergerak naik," sambungnya.
Bahkan, kata dia, tidak menutup kemungkinan Mayjen TNI Kunto bisa saja diproyeksikan menjadi salah satu kader pimpinan TNI di masa depan, atau menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
"Bukan tidak mungkin, mengingat masa dinas beliau juga masih cukup panjang. Ya bukan tidak mungkin. Saya kira potensinya ada. Setidaknya salah satu posisi bintang tiga dulu, dalam waktu yang tidak terlalu lama," katanya.
Namun, kata Khairul Fahmi, masih terlalu dini untuk memprediksi apakah Mayjen Kunto akan mengisi posisi Pangkostrad atau tidak. "Ada sejumlah posisi bintang tiga yang bisa diisi dalam beberapa bulan ke depan, sebagai konsekuensi pergantian Panglima TNI dan KSAD selambatnya November 2023," tuturnya.
"Tapi masih terlalu dini untuk diprediksi hari ini, apakah posisi Pangkostrad juga akan termasuk yang akan segera kosong. Apalagi sebelum itu kan ada juga kursi bintang tiga yang harus diisi karena pejabatnya pensiun. Misalnya posisi Danjen Akademi TNI. Ini akan menyebabkan gerbong mutasi juga bergerak," pungkasnya.
Kunto menjadi satu dari 96 Pewira tinggi (Pati) TNI yang dimutasi Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Mutasi TNI itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023 tanggal 17 Juli 2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.
Pengamat Militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi menilai karier Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo akan terus bergerak naik. Dia berpendapat, mutasi Mayjen TNI Kunto dari Pangdam Siliwangi menjadi Wadankodiklatad merupakan hal yang biasa. Meskipun di jabatan barunya, Mayjen Kunto tak memiliki tongkat komando.
Baca Juga
"Dari rekam jejaknya, beliau tercatat pernah memimpin pasukan, satuan teritorial, juga lembaga pendidikan. Nah kalau kita lihat, promosi kepemimpinan di lingkungan TNI lazimnya memang memperhatikan pengalaman dan capaian setidaknya dalam tiga hal: tugas operasi, teritorial, pendidikan dan latihan," kata Khairul Fahmi saat dihubungi MNC Portal, dikutip Senin (24/7/2023).
"Berkaca dari situ, karier Jenderal Kunto saya kira masih akan bergerak naik," sambungnya.
Bahkan, kata dia, tidak menutup kemungkinan Mayjen TNI Kunto bisa saja diproyeksikan menjadi salah satu kader pimpinan TNI di masa depan, atau menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Baca Juga
"Bukan tidak mungkin, mengingat masa dinas beliau juga masih cukup panjang. Ya bukan tidak mungkin. Saya kira potensinya ada. Setidaknya salah satu posisi bintang tiga dulu, dalam waktu yang tidak terlalu lama," katanya.
Namun, kata Khairul Fahmi, masih terlalu dini untuk memprediksi apakah Mayjen Kunto akan mengisi posisi Pangkostrad atau tidak. "Ada sejumlah posisi bintang tiga yang bisa diisi dalam beberapa bulan ke depan, sebagai konsekuensi pergantian Panglima TNI dan KSAD selambatnya November 2023," tuturnya.
"Tapi masih terlalu dini untuk diprediksi hari ini, apakah posisi Pangkostrad juga akan termasuk yang akan segera kosong. Apalagi sebelum itu kan ada juga kursi bintang tiga yang harus diisi karena pejabatnya pensiun. Misalnya posisi Danjen Akademi TNI. Ini akan menyebabkan gerbong mutasi juga bergerak," pungkasnya.
(rca)
Lihat Juga :
tulis komentar anda