Jokowi Ibaratkan Polri Sapu Lidi: Harus Bersih, Lurus, dan Kuat Diikat
Sabtu, 01 Juli 2023 - 17:50 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menjadi Inspektur Upacara HUT ke-77 Bhayangkara di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Sabtu (1/7/2023) sore. Presiden mengibaratkan Polri seperti sapu lidi yang masing-masing lidinya harus bersih, lurus, dan kuat terikat dalam ikatan dan sinergitas yang sama.
"Institusi Polri itu ibarat sapu lidi, masing-masing lidi harus bersih, masing-masing lidi harus bersih, masing-masing lidi harus lurus, masing-masing lidi harus kuat diikat dengan semangat kesatuan dan sinergitas," kata Jokowi.
Untuk itu, Jokowi berpesan bahwa tidak boleh lagi ada blok pemisah dan patron-patron di Polri. Kualitas sumber daya manusia (SDM) harus dijaga sejak perekrutan sampai dengan tindakan pendisiplinan.
"Tidak boleh ada blok-blokan, tidak boleh ada patron-patronan, kualitas SDM harus dijaga sejak rekruitmen, sistem promosi harus diperbaiki, sistem pengawasan harus diperketat, sistem pendisiplinan harus diperkuat," ujarnya.
Dalam sambutannya, Jokowi juga menyinggung soal pemeriksaan pasukan yang dilakukan dengan berjalan, padahal biasanya dengan menggunakan mobil. Jokowi justru mengapresiasi itu karena rumput Stadion GBK tidak boleh rusak.
"Memang, tidak biasa tadi dalam pemeriksaan pasukan, biasanya naik mobil, tadi pemeriksaan dilakukan dengan berjalan. Memang cukup jauh tapi saya masih kuat, karena saya tahu rumput Stadion Gelora Bung Karno ini rumputnya tidak boleh rusak, jadi kalau pakai mobil rumputnya pasti rusak, jadi sudah betul tadi," ucap Jokowi disambut riuh tepuk tangan.
Jokowi berpesan kepada seluruh anggota Polri untuk menjadi Bhayangkara sejati yang mengabdi tanpa henti kepada masyarakat demi kemajuan bangsa dan Indonesia maju.
"Jadilah Bhayangkara sejati, yang mengabdi tanpa henti kepada masyarakat, bangsa dan negara untuk kemajuan Indonesia, Dirgahayu Kepolisian Negara Republik Indonesia," kata Jokowi.
"Institusi Polri itu ibarat sapu lidi, masing-masing lidi harus bersih, masing-masing lidi harus bersih, masing-masing lidi harus lurus, masing-masing lidi harus kuat diikat dengan semangat kesatuan dan sinergitas," kata Jokowi.
Untuk itu, Jokowi berpesan bahwa tidak boleh lagi ada blok pemisah dan patron-patron di Polri. Kualitas sumber daya manusia (SDM) harus dijaga sejak perekrutan sampai dengan tindakan pendisiplinan.
Baca Juga
"Tidak boleh ada blok-blokan, tidak boleh ada patron-patronan, kualitas SDM harus dijaga sejak rekruitmen, sistem promosi harus diperbaiki, sistem pengawasan harus diperketat, sistem pendisiplinan harus diperkuat," ujarnya.
Dalam sambutannya, Jokowi juga menyinggung soal pemeriksaan pasukan yang dilakukan dengan berjalan, padahal biasanya dengan menggunakan mobil. Jokowi justru mengapresiasi itu karena rumput Stadion GBK tidak boleh rusak.
"Memang, tidak biasa tadi dalam pemeriksaan pasukan, biasanya naik mobil, tadi pemeriksaan dilakukan dengan berjalan. Memang cukup jauh tapi saya masih kuat, karena saya tahu rumput Stadion Gelora Bung Karno ini rumputnya tidak boleh rusak, jadi kalau pakai mobil rumputnya pasti rusak, jadi sudah betul tadi," ucap Jokowi disambut riuh tepuk tangan.
Baca Juga
Jokowi berpesan kepada seluruh anggota Polri untuk menjadi Bhayangkara sejati yang mengabdi tanpa henti kepada masyarakat demi kemajuan bangsa dan Indonesia maju.
"Jadilah Bhayangkara sejati, yang mengabdi tanpa henti kepada masyarakat, bangsa dan negara untuk kemajuan Indonesia, Dirgahayu Kepolisian Negara Republik Indonesia," kata Jokowi.
(abd)
tulis komentar anda