Update Gempa Yogya: 106 KK Terdampak, Satu Orang Meninggal Dunia
Sabtu, 01 Juli 2023 - 12:58 WIB
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 106 kepala keluarga (KK) terdampak gempa Yogya berkekuatan M6,4 pada Jumat (30/6/2023) malam. Sembilan orang luka-luka dan seorang warga meninggal dunia.
"Data per Sabtu (1/7/2023), pukul 08.10 WIB tercatat korban jiwa dengan total terdampak 106 KK, mengungsi 5 KK, luka-luka 9 orang, dan meninggal dunia 1 orang," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Sabtu (1/7/2023).
Abdul Muhari memaparkan, korban luka-luka teridentifikasi di Kabupaten Gunungkidul sebanyak 2 orang, Bantul 1, dan Sleman 1. Sedangkan korban meninggal 1 orang di Kabupaten Bantul.
"Warga terdampak terbanyak berada di Kabupaten Gunungkidul dengan 58 KK, selanjutnya Bantul 31 KK, Kulonprogo 16 KK dan Sleman 3 KK. Sebanyak 5 KK masih mengungsi di Padukuhan Kuwon Kidul, Pacarejo, Semanu, Gunungkidul," katanya.
Menurut Muhari, gempa menyebabkan 102 unit rumah rusak ringan dan 4 unit rusak sedang. Guncangan gempa juga berdampak pada fasilitas umum, di antaranya 15 unit perkantoran, 5 unit tempat ibadah, 3 unit fasilitas usaha, 2 unit pendidikan, dan 2 unit kesehatan.
"Dampak rumah rusak terbanyak berada di Kabupaten Gunungkidul sebanyak 58 unit, Bantul 31, Kulonprogo 16 dan Sleman 1," paparnya. BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD di daerah-daerah terdampak gempa.
Untuk diketahui, gempa Yogya terjadi pada Jumat (30/6/2023) pukul 19.57 WIB. Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memutakhirkan parameter gempa berada pada 81 km selatan Kota Wates, DIY, dan berkedalaman 67 km. Magnitudo terkoreksi pada M6,0.
"Data per Sabtu (1/7/2023), pukul 08.10 WIB tercatat korban jiwa dengan total terdampak 106 KK, mengungsi 5 KK, luka-luka 9 orang, dan meninggal dunia 1 orang," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Sabtu (1/7/2023).
Abdul Muhari memaparkan, korban luka-luka teridentifikasi di Kabupaten Gunungkidul sebanyak 2 orang, Bantul 1, dan Sleman 1. Sedangkan korban meninggal 1 orang di Kabupaten Bantul.
"Warga terdampak terbanyak berada di Kabupaten Gunungkidul dengan 58 KK, selanjutnya Bantul 31 KK, Kulonprogo 16 KK dan Sleman 3 KK. Sebanyak 5 KK masih mengungsi di Padukuhan Kuwon Kidul, Pacarejo, Semanu, Gunungkidul," katanya.
Menurut Muhari, gempa menyebabkan 102 unit rumah rusak ringan dan 4 unit rusak sedang. Guncangan gempa juga berdampak pada fasilitas umum, di antaranya 15 unit perkantoran, 5 unit tempat ibadah, 3 unit fasilitas usaha, 2 unit pendidikan, dan 2 unit kesehatan.
"Dampak rumah rusak terbanyak berada di Kabupaten Gunungkidul sebanyak 58 unit, Bantul 31, Kulonprogo 16 dan Sleman 1," paparnya. BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD di daerah-daerah terdampak gempa.
Untuk diketahui, gempa Yogya terjadi pada Jumat (30/6/2023) pukul 19.57 WIB. Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memutakhirkan parameter gempa berada pada 81 km selatan Kota Wates, DIY, dan berkedalaman 67 km. Magnitudo terkoreksi pada M6,0.
(abd)
tulis komentar anda