Gibran Mengaku Belum Cukup Umur Jadi Cawapres Prabowo
Jum'at, 05 Mei 2023 - 13:47 WIB
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan kabar persandingannya dengan Prabowo dalam Pilpres 2024 hanyalah rumor. Foto/dok.SINDOnews
JAKARTA - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka santer dikabarkan menjadi calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo Subianto. Apa reaksinya?
Ketika ditanya, Gibran menegaskan usianya saat ini belum memenuhi batas minimal menjadi cawapres. "Umur belum cukup (wacana jadi cawapres Prabowo), wis tak jawab," katanya di Balai Kota Solo, Jumat (5/5/2023).
Sebagai informasi, aturan mengenai batas usia cawapres tertuang dalam Pasal 169 huruf q UU Pemilu. “Persyaratan menjadi calon Presiden dan calon wakil presiden. Adalah berusia paling rendah 40 (empat puluh) tahun,” bunyi pasal tersebut.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu juga menegaskan bahwa kabar persandingannya dengan Prabowo dalam Pilpres 2024 hanyalah rumor belaka. "Kan rumor saja," ucapnya singkat.
Selain umur yang belum cukup, Gibran juga mengaku bahwa ilmu yang ia miliki saat ini belum cukup untuk menjadi cawapres. Mengingat tugas tersebut tidaklah mudah.
"Ilmunya belum cukup, itu. Saya itu masih banyak belajar baru dua tahun ini, itu tugas berat hlo, Ojo mbok bayangke gampang , makasih wis," beber dia.
Ketika ditanya, Gibran menegaskan usianya saat ini belum memenuhi batas minimal menjadi cawapres. "Umur belum cukup (wacana jadi cawapres Prabowo), wis tak jawab," katanya di Balai Kota Solo, Jumat (5/5/2023).
Sebagai informasi, aturan mengenai batas usia cawapres tertuang dalam Pasal 169 huruf q UU Pemilu. “Persyaratan menjadi calon Presiden dan calon wakil presiden. Adalah berusia paling rendah 40 (empat puluh) tahun,” bunyi pasal tersebut.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu juga menegaskan bahwa kabar persandingannya dengan Prabowo dalam Pilpres 2024 hanyalah rumor belaka. "Kan rumor saja," ucapnya singkat.
Selain umur yang belum cukup, Gibran juga mengaku bahwa ilmu yang ia miliki saat ini belum cukup untuk menjadi cawapres. Mengingat tugas tersebut tidaklah mudah.
"Ilmunya belum cukup, itu. Saya itu masih banyak belajar baru dua tahun ini, itu tugas berat hlo, Ojo mbok bayangke gampang , makasih wis," beber dia.
(muh)
tulis komentar anda