Saudia Airlines Angkut 101.809 Jemaah Haji Indonesia dari 5 Embarkasi

Selasa, 18 April 2023 - 17:33 WIB
Saudi Arabia Airlines bakal mengangkut 101.809 jemaah haji Indonesia dalam penyelenggaraan ibadah aji musim ini. Foto/istimewa
JAKARTA - Direktorat Jenderal (Ditjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag menyepakati kerja sama dengan Saudia Airlines untuk mengangkut jemaah haji Indonesia 1444 H/2023 M. Saudia Airlines akan memfasilitasi penerbangan 101.809 jemaah dari emmbarkasi, yaitu Batam, Palembang, Jakarta, Kertajati, dan Surabaya.

Kesepakatan kedua pihak ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama pengangkutan jemaah haji reguler oleh Dirjen PHU, Hilman Latief dan General Manager, Hajj and Umrah Revenue Management and Sales, Amer Al Ghamdi, di Kantor Urusan Haji KJRI Jeddah, Senin (17/4/2023).

“Sebagai mitra yang sudah bertahun-tahun dalam pengangkutan jemaah haji Indonesia, diharapkan Saudia dapat meningkatkan kualitas pelayanannya kepada jemaah haji tahun ini,” kata Hilman Latief dalam keterangannya, Selasa (18/4/2023).





Menurutnya pembahasan terhadap kesepakatan perjanjian kerja sama ini tidak lah mudah. Dibutuhkan diskusi panjang, detail, dan memerlukan kesabaran dan ketelitian.

"Oleh karenanya, kami menyampaikan terima kasih kepada Saudia Airlines. Keberhasilan pelayanan haji oleh Pemerintah Indonesia adalah keberhasilan juga bagi Saudia Airlines,”ujarnya.

Hilman menyampaikan tahun ini lebih dari 60 ribu jemaah haji berusia 65 tahun ke atas. Sehingga, dibutuhkan support dan pelayanan Saudia Airlines yang lebih ramah kepada jemaah haji. “Oleh karenanya pada tahun ini, penyelenggaraan ibadah haji memiliki tagline Haji Ramah Lanjut Usia," kata Hilman.

Kemudian mewakili Saudia Airlines, Amer Al Ghamdi mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Agama yang telah menjalin kerja sama dengan Saudia Airlines dalam kurun waktu 25 tahun terakhir.

“Terima kasih juga disampaikan kepada Kantor Urusan Haji Jeddah yang telah menyiapkan sarana guna penandatanganan ini. Semoga tahun ini dapat melayani jemaah haji lebih baik lagi,” ujarnya.

Sementara itu turut hadir dalam penandatanganan kerja sama ini, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Abdul Azis Ahmad, dimana dia mengapresiasi Saudia Airlines atas kepercayaan menjadi penyedia transportasi udara bagi jemaah haji Indonesia. Menurutnya, tantangan bisnis ke depan kedua negara semakin berat.

“Tantangan bisnis ke depan akan lebih berat karena persaingan bisnis sudah jadi kenyataan. Bisnis yang kita lakukan adalah bisnis yang bertanggung jawab, yaitu memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan, dalam hal ini jemaah haji Indonesia,” tutur Abdul.
(muh)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More