Demokrat Minta Kubu Moeldoko Tak Adu Domba AHY dan Anas
Kamis, 06 April 2023 - 10:58 WIB
"Jenderal tapi jadi begal partai. Tidak menunjukkan teladan dan nilai-nilai ksatria sebagai seorang prajurit. Malu dengan teman-teman partai baru yang bisa lolos verifikasi. Anda jenderal, KSP, tapi tidak mampu buat partai sendiri. Malah mau jadi begal partai orang," katanya.
Untuk diketahui, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengaku tidak mengetahui pengajuan PK terkait kepengurusan Partai Demokrat ke Mahkamah Agung (MA). PK ini sebelumnya diungkap oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Ora ngerti aku, ora ngerti. Ora ngerti. Ora ngerti aku urusannya," kata Moeldoko kepada wartawan di Gedung Krida Bhakti, Jakarta, Senin (3/4/2023).
Ditanya mengenai tanggapan AHY atas PK tersebut, Moeldoko mempersilakannya. "Terserah saja," katanya.
Untuk diketahui, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengaku tidak mengetahui pengajuan PK terkait kepengurusan Partai Demokrat ke Mahkamah Agung (MA). PK ini sebelumnya diungkap oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Ora ngerti aku, ora ngerti. Ora ngerti. Ora ngerti aku urusannya," kata Moeldoko kepada wartawan di Gedung Krida Bhakti, Jakarta, Senin (3/4/2023).
Ditanya mengenai tanggapan AHY atas PK tersebut, Moeldoko mempersilakannya. "Terserah saja," katanya.
(abd)
tulis komentar anda