Wapres: Menggunakan Tangan Bermedsos Lebih Berbahaya dari Memukul

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengingatkan masyarakat agar bijak menggunakan media sosial. Dia menyebut menggunakan tangan untuk bermedsos secara negatif lebih bahaya dibandingkan dari memukul.

Wapres mengungkapkan hal ini saat memberikan tausiyah usai menunaikan salat isya dan tarawih di Masjid Raya Baiturrahman, Jalan Pandanaran Nomor 97 Pekunden, Semarang Tengah, Jawa Tengah (Jateng), Senin 3 April 2023 malam.



Wapres pun mengutip sebuah hadis yang menyebutkan “seorang muslim adalah yang kaum muslim lainnya selamat dari lisan dan tangannya”. Lebih jauh, Wapres menjelaskan tangan yang dimaksud di sini, memiliki pengertian yang berbeda antara dulu dan sekarang.



“Tapi sekarang ini tangan itu ada yang lebih dari memukul dan menampar, bermedsos itu ternyata itu tangannya,” ujar Wapres dikutip dalam dalam tausiahnya, Selasa (4/4/2023).

Oleh karena itu, Wapres mengingatkan menggunakan tangan untuk bermedia sosial (medsos) secara negatif lebih berbahaya dari menggunakan tangan untuk memukul.

“Bermedsos ini kemudian dampaknya kalau dia mengeluarkan hal-hal yang buruk. Kalau dengan lisan itu hanya berapa meter saja, hanya berapa meter dampaknya, tapi kalau tangan ini melalui medsos itu bukan nasional (saja), bisa saja dibaca oleh orang-orang di luar negeri,” kata Wapres mengingatkan.

“Jadi hadis ini kalau sekarang disesuaikan itu, min yadihi walisanihi, yaitu orang yang orang lain selamat dari lidah dan tangannya. Nah jadi tangan lebih berbahaya dari lidahnya ternyata," paparya.



Wapres pun berharap umat muslim memanfaatkan momentum Ramadan ini untuk terus memperbaiki diri dengan tidak menyakiti orang lain.

“Mudah-mudahan Ramadan (ini) tangan kita tidak jahil lagi, tidak lagi merusak orang lain lagi,” tutupnya.