Surya Paloh Anggap Bertemu Airlangga Lebih Prioritas Dibanding Partai Koalisi Perubahan
Rabu, 01 Februari 2023 - 17:25 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengatakan, pertemuan dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto adalah hal yang lebih prioritas.Hal ini dikatakan Surya Paloh jika dibandingkan dengan bertemu partai di Koalisi Perubahan yakni Partai Demokrat dan PKS.
Surya Paloh pun mencoba menjelaskan alasannya untuk mengunjungi Golkar ketimbang Partai Demokrat dan PKS. Baginya, partai berlambang pohon beringin itu prioritas.
"Kenapa ngunjungi Golkar? Ya prioritas bagi Nasdem. Ada satu romantisme. Ada satu perjalanan sejarah perjalanan kehidupan saya pribadi," kata Surya Paloh saat mengunjungi kantor DPP Golkar, di Jakarta Barat, Rabu (1/2/2023).
"Dalam usia yang saya capai sampai saat ini, jenjang karier politik yang saya capai hari ini, saya harus jujur menyatakan kepada saudara semuanya, 16 tahun usia saya sudah berada di barisan Golkar, tambah 43 tahun cukup lama itu, lebih setengah abad rasanya," tambah Surya Paloh.
Pertemuan ini juga menjadi kunjungan pertama kalinya Surya Paloh ke kantor partai lain. Sebelumnya pertemuan-pertemuan politik Surya Paloh dilakukan di Nasdem Tower (Kantor DPP Nasdem).
Surya Paloh menjelaskan, alasannya tidak mendatangi partai-partai koalisi perubahan karena belum ada kesepakatan dengan partai-partai tersebut. Surya Paloh juga tidak menolak kemungkinan partainya bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Kenapa enggak ke yang lain, karena kita baru mencoba. Baru mencoba. Apakah perlu Nasdem mungkin bergabung dengan KIB? Ya sama-sama mungkin. KIB juga mungkin bergabung dengan Nasdem kan. Jadi probalitas itu masih terbuka," katanya.
Baca juga: Airlangga dan Surya Paloh Sepakat Utamakan Pemerintahan Ketimbang Pilpres
Surya mengaku hubungan emosional dengan Golkar tidak akan pernah bisa hilang. Ia bahkan tidak bermasalah jika disebut sebagai alumni partai beringin tersebut.
"Terlepas apa pun juga kekurangan satu sama lain. Tapi modal kebersamaan, catatan sejarah, saling memahami. Jadi tidak salah kalau saya dibilang alumni Golkar ya itu memang benar adanya," katanya.
Surya Paloh hadir bersama Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate, Bendahara Umum Ahmad Sahroni, Ketua DPP Sugeng Suparwoto, Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel, dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Prananda Paloh. Rombongan petinggi Partai Nasdem tiba di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat sekitar pukul 11.14 WIB.
Diketahui, Partai Demokrat dan PKS merupakan partai pendukung Anies Baswedan untuk maju sebagai bakal capres 2024. Kedua partai itu, kompak bersama Partai Nasdem untuk membentuk Koalisi Perubahan.
Surya Paloh pun mencoba menjelaskan alasannya untuk mengunjungi Golkar ketimbang Partai Demokrat dan PKS. Baginya, partai berlambang pohon beringin itu prioritas.
"Kenapa ngunjungi Golkar? Ya prioritas bagi Nasdem. Ada satu romantisme. Ada satu perjalanan sejarah perjalanan kehidupan saya pribadi," kata Surya Paloh saat mengunjungi kantor DPP Golkar, di Jakarta Barat, Rabu (1/2/2023).
"Dalam usia yang saya capai sampai saat ini, jenjang karier politik yang saya capai hari ini, saya harus jujur menyatakan kepada saudara semuanya, 16 tahun usia saya sudah berada di barisan Golkar, tambah 43 tahun cukup lama itu, lebih setengah abad rasanya," tambah Surya Paloh.
Pertemuan ini juga menjadi kunjungan pertama kalinya Surya Paloh ke kantor partai lain. Sebelumnya pertemuan-pertemuan politik Surya Paloh dilakukan di Nasdem Tower (Kantor DPP Nasdem).
Surya Paloh menjelaskan, alasannya tidak mendatangi partai-partai koalisi perubahan karena belum ada kesepakatan dengan partai-partai tersebut. Surya Paloh juga tidak menolak kemungkinan partainya bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Kenapa enggak ke yang lain, karena kita baru mencoba. Baru mencoba. Apakah perlu Nasdem mungkin bergabung dengan KIB? Ya sama-sama mungkin. KIB juga mungkin bergabung dengan Nasdem kan. Jadi probalitas itu masih terbuka," katanya.
Baca juga: Airlangga dan Surya Paloh Sepakat Utamakan Pemerintahan Ketimbang Pilpres
Surya mengaku hubungan emosional dengan Golkar tidak akan pernah bisa hilang. Ia bahkan tidak bermasalah jika disebut sebagai alumni partai beringin tersebut.
"Terlepas apa pun juga kekurangan satu sama lain. Tapi modal kebersamaan, catatan sejarah, saling memahami. Jadi tidak salah kalau saya dibilang alumni Golkar ya itu memang benar adanya," katanya.
Surya Paloh hadir bersama Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate, Bendahara Umum Ahmad Sahroni, Ketua DPP Sugeng Suparwoto, Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel, dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Prananda Paloh. Rombongan petinggi Partai Nasdem tiba di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat sekitar pukul 11.14 WIB.
Diketahui, Partai Demokrat dan PKS merupakan partai pendukung Anies Baswedan untuk maju sebagai bakal capres 2024. Kedua partai itu, kompak bersama Partai Nasdem untuk membentuk Koalisi Perubahan.
(abd)
tulis komentar anda