Buron KPK Tersisa 4 Tersangka, Termasuk Harun Masiku
Jum'at, 27 Januari 2023 - 11:10 WIB
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) berhasil menangkap Izil Azhar alias Ayah Merin setelah lebih dari empat tahun buron. Tersangka kasus gratifikasi bersama-sama dengan mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf tersebut ditangkap di Banda Aceh pada Selasa, 24 Januari 2024.
Ketua KPK Firli Bahuri menegaskan, penangkapan terhadap Izil Azhar merupakan komitmen lembaga antirasuah dalam memburu para buronan. Hingga saat ini, kata Firli, KPK telah berhasil menangkap 17 dari total 21 buronan. Empat buronan KPK yang saat ini masih dalam pencarian.
"Dengan penangkapan itu, maka DPO yang telah berhasil ditangkap ataupun menyerahkan diri ke KPK berjumlah 17 dari total 21 orang yang telah dimasukkan dalam DPO, sejak berdirinya KPK," kata Firli melalui pesan singkatnya, Jumat (27/1/2023).
Adapun, sisa empat tersangka KPK yang masih menjadi buronan yakni sebagai berikut :
1. Kirana Kotama alias Thay Ming
Foto: kpk
Kirana Kotama telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) KPK sejak 15 Juni 2017. Kirana Kotama ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara dugaan suap terkait pengadaan pada PT. PAL;
Ketua KPK Firli Bahuri menegaskan, penangkapan terhadap Izil Azhar merupakan komitmen lembaga antirasuah dalam memburu para buronan. Hingga saat ini, kata Firli, KPK telah berhasil menangkap 17 dari total 21 buronan. Empat buronan KPK yang saat ini masih dalam pencarian.
"Dengan penangkapan itu, maka DPO yang telah berhasil ditangkap ataupun menyerahkan diri ke KPK berjumlah 17 dari total 21 orang yang telah dimasukkan dalam DPO, sejak berdirinya KPK," kata Firli melalui pesan singkatnya, Jumat (27/1/2023).
Adapun, sisa empat tersangka KPK yang masih menjadi buronan yakni sebagai berikut :
1. Kirana Kotama alias Thay Ming
Foto: kpk
Kirana Kotama telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) KPK sejak 15 Juni 2017. Kirana Kotama ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara dugaan suap terkait pengadaan pada PT. PAL;
Lihat Juga :
tulis komentar anda