Jejak Karir Foxhound, Pilot F-16 yang Terbakar

Kamis, 16 April 2015 - 15:33 WIB
Jejak Karir Foxhound, Pilot F-16 yang Terbakar
Jejak Karir Foxhound, Pilot F-16 yang Terbakar
A A A
JAKARTA - F-16 yang terbakar di Lanud Halim Perdanakesumah pagi tadi dipiloti oleh Letkol (Pnb) Firman Dwi Cahyo (41). Saat menjelajah udara, Letkol Firman memiliki julukan Foxhound.

Dikutip dari website tni.mil.id, Letkol Firman merupakan komandan pertama di skadron Udara 16 yang dibentuk Mabes TNI 16 untuk menambah kekuatan wilayah udara Indonesia bagian barat. Skadron ini berada di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru.

Saat Skadron Udara 16 akan dibentuk, Firman, sapaan akrab Firman Dwi Cahyo, diberi kesempatan menjemput pesawat F-16 dari Amerika ke Lanud Iswahyudi di Madiun awal Juli 2014 lalu. Saat itu, ada 3 pesawat yang diboyong dari Amerika.

Firman dipercaya untuk mengawaki pesawat canggih tersebut, sedangkan pilotnya adalah orang AS. Dua pesawat lainnya dipiloti personel angkatan udara AS.

Sebagai prajurit yang dipercaya, tentunya ini menjadi pengalaman tersendiri buat Firman. Lulusan SMA Taruna Nusantara terbaik dan anak mantan anggota TNI AL berpangkat bintara ini menceritakan, pesawat tersebut diboyong dari salah satu negara bagian Amerika menuju Alaska dengan tempuh 5 jam. Ini pengalaman yang tidak terlupakan buat pria kelahiran 30 Maret 1974 di Surabaya itu.

Pria yang juga jebolan S2 di University of New South Wales Australia tahun 2011 lalu itu, kini dipercaya menjadi tampuk pimpinan tertinggi di Skadron Udara 16 di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru.

Sejak kecil Firman mempunyai cita-cita sebagai pilot. Ketika tamat SMA Taruna Nusantara di Magelang sebagai lulusan terbaik, sebenarnya maskapai Garuda Indonesia memberikan kesempatan beasiswa padanya untuk ikut sekolah penerbang. Tawarannya diberikan kepada 9 siswa terbaik SMA Taruna Nusantara untuk disekolahkan pilot di New Zealand.
(hyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8942 seconds (0.1#10.140)