PPP Ingin Tahu Penjelasan Jokowi Batal Lantik BG
PPP Ingin Tahu Penjelasan Jokowi Batal Lantik BG
A
A
A
JAKARTA - Hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengikuti rapat konsultasi bersama DPR. Salah satu pembahasannya ialah mengenai calon Kapolri.
Di mana Jokowi memilih untuk tidak melantik Komjen Pol Budi Gunawan (BG) yang telah disetujui DPR. Namun, mengajukan nama Komjen Pol Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri baru.
Dalam pertemuan ini nantinya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan mendengarkan apa penjelasan mantan Gubernur DKI Jakarta itu terhadap persoalan tersebut.
"PPP terlebih dahulu akan mendengarkan penjelasan Presiden terkait dengan soal Kapolri ini," kata Anggota Komisi III Fraksi PPP, Arsul Sani saat dihubungi Sindonews, Senin (5/4/2015).
Mereka tidak akan memperpanjang masalah ini apabila Jokowi bisa memberikan penjelasan rinci sehingga bisa mereka terima atas persoalan tersebut. "Jika dirasakan bahwa penjelasan itu sudah cukup maka tentu PPP tidak akan memperpanjang persoalannya," terangnya.
Sejauh ini, tambah Arsul Fraksi PPP sejatinya dalam posisi menghormati keinginan mayoritas fraksi-fraksi di DPR yang ingin ada penjelasan itu dari Jokowi.
"Bagi PPP sendiri sebenarnya setelah dapat masukan dari jajaran internal Polri, termasuk dari yang mendukung Pak BG, maka PPP tidak ingin memperpanjang lagi soal Kapolri ini. Karena yang diaspirasikan jajaran Polri adalah adanya kapolri definitif segera," pungkasnya.
Di mana Jokowi memilih untuk tidak melantik Komjen Pol Budi Gunawan (BG) yang telah disetujui DPR. Namun, mengajukan nama Komjen Pol Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri baru.
Dalam pertemuan ini nantinya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan mendengarkan apa penjelasan mantan Gubernur DKI Jakarta itu terhadap persoalan tersebut.
"PPP terlebih dahulu akan mendengarkan penjelasan Presiden terkait dengan soal Kapolri ini," kata Anggota Komisi III Fraksi PPP, Arsul Sani saat dihubungi Sindonews, Senin (5/4/2015).
Mereka tidak akan memperpanjang masalah ini apabila Jokowi bisa memberikan penjelasan rinci sehingga bisa mereka terima atas persoalan tersebut. "Jika dirasakan bahwa penjelasan itu sudah cukup maka tentu PPP tidak akan memperpanjang persoalannya," terangnya.
Sejauh ini, tambah Arsul Fraksi PPP sejatinya dalam posisi menghormati keinginan mayoritas fraksi-fraksi di DPR yang ingin ada penjelasan itu dari Jokowi.
"Bagi PPP sendiri sebenarnya setelah dapat masukan dari jajaran internal Polri, termasuk dari yang mendukung Pak BG, maka PPP tidak ingin memperpanjang lagi soal Kapolri ini. Karena yang diaspirasikan jajaran Polri adalah adanya kapolri definitif segera," pungkasnya.
(kri)
Explore More