Ingin Bertemu Obama saat Pesta Ultah Ke-117

Sabtu, 04 April 2015 - 10:23 WIB
Ingin Bertemu Obama saat Pesta Ultah Ke-117
Ingin Bertemu Obama saat Pesta Ultah Ke-117
A A A
Setelah meninggalnya Misao Okawa, 117 tahun, orang tertua di dunia asal Jepang pada Rabu (1/4) lalu, kini gelar orang tertua di dunia dipegang Arkansas Gertrude Weaver dari Arkansas, Amerika Serikat.

Berdasarkan penelusuran Kelompok Riset Gerontologi yang berbasis di Los Angeles, pada 4 Juli mendatang Weaver akan genap berusia 117 tahun. Namun, The Guinness Book of World Records masih harus menyetujui rekor baru ini. Weaver, yang tinggal di panti jompo Camden, memegang gelar orang tertua di AS. Weaver lahir pada 1898 di barat daya Arkansas.

Dia menikah saat baru berusia 17 tahun dan dikaruniai empat anak. Weaver bahkan mampu bertahan hidup lebih lama dibanding anak-anaknya, kecuali Joe yang saat ini berusia 93 tahun. Menurut pekerja panti jompo, Joe selalu mengunjungi ibunya setiap hari. Ketika masih sehat, Weaver bekerja sebagai pembantu rumah tangga.

Setelah pensiun, dia tinggal dengan cucunya dan pindah ke Pusat Kesehatan dan Rehabilitasi Silver Oaks pada 2009 ketika cucunya memiliki masalah kesehatan. ”Dia wanita yang benar-benar menakjubkan,” kata Kathy Langley, petugas di pusat kesehatan tersebut, kepada Reuters. Tidak ada catatan kelahiran untuk Weaver, namun sensus yang dilakukan pada 1900, dia tercatat berusia 2 tahun, dan lisensi pernikahannyapada 1915 mencatat saat itu usianya 17 tahun.

Dokumen-dokumen tersebut sudah cukup untuk memverifikasi Weaver sebagai warga tertua AS yang masih hidup. Weaver melampaui dua orang AS lainnya, Jeralean Talley dan Susannah Mushatt Jones yang berusia 115 tahun. Ketika pada Juli nanti dia genap berusia 117 tahun, Weaver punya satu keinginan yakni bertemu dengan Presiden AS Barack Obama.

Sebelumnya, Weaver pernah mengundang Obama untuk hadir pada pesta ulang tahun ke-116, Juli tahun lalu, tapi saat itu Obama tidak hadir. Karena itu, dia akan kembali mengundang orang nomor satu di AS tersebut untuk hadir di pesta ulang tahunnya nanti. ”Dia benarbenar ingin bertemu Presiden. Dia memilih dia dua kali, dan itu adalah mimpi seumur hidupnya,” kata Langley.

Resep umur panjang yang dimiliki Weaver ternyata sangat sederhana yaitu selalu memperlakukan orang lain dengan hormat. ”Saya memperlakukan semua orang dengan cara seperti saya ingin diperlakukan,” tutur Weaver. Saat ini kondisi Weaver masih sehat, namun segala aktivitasnya dilakukan di atas kursi roda.

Dia juga masih giat berolahraga di kursi rodanya tiga kali seminggu dan makan tiga kali sehari. Orang tertua di dunia sebelumnya, Misao Okawa, mengungkapkan resep umur panjangnya berkat makanan yang lezat dan banyak istirahat. Okawa diakui Guinness Book of World Records sebagai orang tertua di dunia pada Juni 2013 lalu, ketika Jiroemon Kimura, orang tertua yang juga berasal dari Jepang, meninggal dunia pada usia 116 tahun 54 hari.

Di Uzbekistan, pejabat pemerintahnya mengklaim ada warganya bernama Tuti Yusupova yang meninggal dunia pada usia 134 tahun tiga hari sebelum Okawa. Berdasarkan dokumen yang dimiliki keluarganya untuk pengurusan paspor dan akta kelahiran, Yusupova tercatat lahir pada 1 Juli 1880. Itu berarti dia delapan tahun lebih tua dari usia Menara Eiffel dan 12 tahun lebih tua dari pemegang rekor orang tertua di dunia Jeanne Calment yang berusia 122 ketika meninggal dunia pada 1997 silam.

Yusupova pernah ditampilkan dalam sebuah film dokumenter BBC ketika dia konon berusia 128 tahun. ”Saya dapat memberi tahu Anda bahwa rahasia umur panjang adalah dengan melakukan banyak pekerjaan di ladang dan menjalani kehidupan dengan jujur,” ujarnya dalam film tersebut seperti yang dikutip Mirror.

Pada 2008, Yusupova mendapat penghargaan dari pemerintah Uzbekistan karena menjadi orang dengan usia 100 tahun lebih. Dia juga pernah menjadi subjek penelitian WHO mengenai kehidupan yang panjang. ”Setelah melalui begitu banyak perang, saya ingin memberi tahu anak-anak untuk mencoba dan menjalani kehidupan dengan menjadi orang-orang baik dan menghargai kedamaian,” pesannya saat itu.

Ananda Nararya
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7427 seconds (0.1#10.140)