Menkumham Akan Jelaskan ke KMP Terkait Golkar
A
A
A
JAKARTA - Koalisi Merah Putih (KMP) berencana menggalang hak angket kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly terkait keputusannya yang mengakui struktur kepengurusan Partai Golkar kubu Agung Laksono.
"Kita jelaskan sejelas-sejelasnya," kata Yasonna di Kompleks Istana, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (13/3/2015).
Dia menyarankan elite Golkar mengambil keputusan Mahkamah Partai yang secara tidak langsung memberikan pintu untuk islah. Apalagi kata dia, kepengurusan ini hanya sampai Oktober 2016.
"Menurut saya gabunglah, nanti bertempur Oktober 2016 (Munas) menentukan siapa ketua yang sesungguhnya," imbuhnya.
Jika internal Golkar terus berseteru maka akan berimbas kepada proses pemilihan kepala daerah. Yasonna menjelaskan, selain mengakomodasi kubu yang kalah, Mahkamah Partai juga merekomendasikan supaya tidak membuat partai baru.
"Kalau kurang jelas yang saya jelaskan, akan saya jelaskan sejelas-jelasnya. Saya mengambil keputusan ini tidak sendiri, saya ajak teman, tanya pakar, saya ajak staf ahli, saya timbang-timbang. Akhirnya saya putuskan," tegas Yasonna.
"Kita jelaskan sejelas-sejelasnya," kata Yasonna di Kompleks Istana, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (13/3/2015).
Dia menyarankan elite Golkar mengambil keputusan Mahkamah Partai yang secara tidak langsung memberikan pintu untuk islah. Apalagi kata dia, kepengurusan ini hanya sampai Oktober 2016.
"Menurut saya gabunglah, nanti bertempur Oktober 2016 (Munas) menentukan siapa ketua yang sesungguhnya," imbuhnya.
Jika internal Golkar terus berseteru maka akan berimbas kepada proses pemilihan kepala daerah. Yasonna menjelaskan, selain mengakomodasi kubu yang kalah, Mahkamah Partai juga merekomendasikan supaya tidak membuat partai baru.
"Kalau kurang jelas yang saya jelaskan, akan saya jelaskan sejelas-jelasnya. Saya mengambil keputusan ini tidak sendiri, saya ajak teman, tanya pakar, saya ajak staf ahli, saya timbang-timbang. Akhirnya saya putuskan," tegas Yasonna.
(maf)