Pengadilan Jadi Jalan Terbaik Akhiri Konflik Golkar
A
A
A
JAKARTA - Meski Mahkamah Partai Golkar telah mengeluarkan putusan, konflik dua kepengurusan partai beringin, antara kubu Agung Laksono dan Aburizal Bakrie (Ical) belum juga mereda.
Kubu Aburizal Bakrie pun mendaftarkan gugatan baru terkait dualisme kepengurusan partai berlambang pohon beringin itu ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat, Kamis (5/3/2015).
Gugatan baru itu didaftarkan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar hasil Musyawarah Nasional (Munas) Bali, Idrus Marham, bersama kuasa hukum Golkar kubu Ical, Yusril Ihza Mahendra.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Setya Novanto mengatakan, pengadilan adalah salah satu upaya terbaik untuk mencegah konflik internal partai yang berkepanjangan.
"Semuanya mempunyai jalan keluar terbaik untuk kepentingan partai," kata Setya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (6/3/2015).
Sebagai bagian dari keluarga besar Partai Golkar, Setya mengaku dirinya menunggu setiap perkembangan terkini dari proses hukum yang tengah berjalan di PN Jakarta Barat.
"Kita semuanya ini merupakan suatu keluarga besar Partai Golkar. Tentu ini akan kita lihat perkembangan-perkembangan, karena semua ini adalah keluarga besar," ucap Setya.
Kubu Aburizal Bakrie pun mendaftarkan gugatan baru terkait dualisme kepengurusan partai berlambang pohon beringin itu ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat, Kamis (5/3/2015).
Gugatan baru itu didaftarkan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar hasil Musyawarah Nasional (Munas) Bali, Idrus Marham, bersama kuasa hukum Golkar kubu Ical, Yusril Ihza Mahendra.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Setya Novanto mengatakan, pengadilan adalah salah satu upaya terbaik untuk mencegah konflik internal partai yang berkepanjangan.
"Semuanya mempunyai jalan keluar terbaik untuk kepentingan partai," kata Setya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (6/3/2015).
Sebagai bagian dari keluarga besar Partai Golkar, Setya mengaku dirinya menunggu setiap perkembangan terkini dari proses hukum yang tengah berjalan di PN Jakarta Barat.
"Kita semuanya ini merupakan suatu keluarga besar Partai Golkar. Tentu ini akan kita lihat perkembangan-perkembangan, karena semua ini adalah keluarga besar," ucap Setya.
(maf)