Polisi Bersenjata Laras Panjang Berjaga di DPP Golkar
A
A
A
JAKARTA - Mahkamah Partai Golkar kembali menggelar sidang denga agenda membacakan keputusan atas persoalan dualisme kepengurusan partai.
Agenda sidang yang seharusnya dilakukan jam 14.00 WIB diundur menjadi jam 16.00 WIB di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Selasa (3/3/2015).
Sementara itu, sejumlah aparat kepolisian mulai melakukan penjagaan untuk mengantisipasi terjadinya bentrokan dua kubu yang berkonflik.
Berdasarkan pantauan di lokasi, aparat kepolisian itu berbaris dilengkapi senjata laras panjang dan senjata pelontar gas air mata.
Dua kubu yang berkonflik di Partai Golkar adalah kubu Aburizal Bakrie atau biasa disapa Ical hasil Musyawarah Nasional (Munas) Bali, sementara kubu Agung Laksono hasil Munas Jakarta.
Agenda sidang yang seharusnya dilakukan jam 14.00 WIB diundur menjadi jam 16.00 WIB di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Selasa (3/3/2015).
Sementara itu, sejumlah aparat kepolisian mulai melakukan penjagaan untuk mengantisipasi terjadinya bentrokan dua kubu yang berkonflik.
Berdasarkan pantauan di lokasi, aparat kepolisian itu berbaris dilengkapi senjata laras panjang dan senjata pelontar gas air mata.
Dua kubu yang berkonflik di Partai Golkar adalah kubu Aburizal Bakrie atau biasa disapa Ical hasil Musyawarah Nasional (Munas) Bali, sementara kubu Agung Laksono hasil Munas Jakarta.
(kur)