Kader Respons Wacana Otonomi

Minggu, 22 Februari 2015 - 09:09 WIB
Kader Respons Wacana Otonomi
Kader Respons Wacana Otonomi
A A A
JAKARTA - Pengurus Partai Amanat Nasional (PAN) di daerah menyambut baik visi otonomi daerah yang diusung calon ketua umum DPP PAN di kongres mendatang.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Maluku, Ramli Mahulette, menyatakan visi otonomi tersebut hal yang baru dan sejalan dengan aspirasi para kader di daerah. Dengan otonomi, menurut dia, penentuan calon gubernur, bupati/ wali kota yang akan diusung partai ditentukan oleh pengurus daerah tanpa perlu lagi persetujuan dari DPP. ”Ada 10 dari 13 suara di Maluku yang menyatakan mendukung Zulkifli Hasan.

Kami mendukung visi otonomi yang diusungnya,” ujarnya di Ambon, Jumat (20/2). Sementara itu, Zulkifli Hasan mengatakan, saatnya PAN mengedepankan politik kebangsaan, bukan politik praktis atau politik jangka pendek. Menurutnya, partai politik (parpol) saat ini sering ribut dengan masalah internalnya saat berebut kekuasaan dan seolah tidak lagi memikirkan tugas intinya sebagai penyerap aspirasi rakyat.

Menurutnya, PAN sudah seharusnya melakukan evaluasi dan mengarah sebagai parpol yang lebih demokratis. Dia menilai saat ini parpol di Indonesia masih tersentralisasi di mana peran ketua umum selalu menjadi penentu utama kebijakan. ”Parpol itu pilar demokrasi, tapi kalangan internal parpol sendiri enggak demokratis.

Segala keputusan diambil alih ketua umum, yang maju capres atau cawapres mesti ketua umum,” ucapnya di Ambon, Jumat (20/2). Menurutnya, sudah seharusnya PAN melakukan perombakan kebijakan. ”Kita akan buat tradisi baru, ketua umum bukan segala-galanya,” katanya. Jika terpilih memimpin PAN, Zulkifli berjanji akan menyelenggarakan konvensi dalam penentuan capres dan cawapres yang akan diusung.

Mula akmal
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5921 seconds (0.1#10.140)