Perindo Siap Rangkul Warga NU
A
A
A
SURABAYA - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) terus menguatkan infrastruktur kepengurusan dan kaderisasi di daerah. Karena itu, partai akan menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan siap membuka diri dengan masyarakat termasuk warga Nahdliyin untuk bergabung.
Ketua Umum DPP Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) mengatakan, optimisme partai yang baru dideklarasikan tersebut bisa maju pesat. Meski menjadi pendatang baru, HT yakin bahwa Perindo akan menjadi partai besardanmemberimanfaatbagi masyarakat banyak.
“Saya siap men-support Partai Perindo di Jatim supaya bisa besar dan mampu menopang kemenangan Partai Perindo secara nasional pada pemilu tahun 2019 mendatang. Ini adalah konsekuensi. Walau begitu, semua pengurus harus all out,” tegas HT saat memberikan pengarahan pada acara pemberian mandat inisiator pembentukan DPD Partai Perindo di seluruh Jatim, di Kantor DPW Partai Perindo Jatim tadi malam.
DPW Perindo Jatim menjadi yang pertama dalam penyerahan mandat tersebut. Ada 38 surat mandat kepada inisiator di 38 kabupaten/kota yang akan menjadi pionir untuk pembentukan pengurus Perindo di daerah. Menurut HT, ada sejumlah kunci bagi besarnya partai, di antaranya sumber daya manusia (SDM) yang unggul, sistem yang bagus, serta program yang tepat sasaran, sesuai dengan daerah masing-masing. “Nah , semua ini harusadadipartaiini.
Karenaitu, hati-hati dalam memilih SDM untuk menjadi pengurus,” pesannya. Sebisa mungkin SDM yang dipilih adalah memiliki kualitas bagus serta memiliki magnet besar (ketokohan). Melalui ketokohan itu, seseorang akan mudah mendapat pengikut dan otomatis akan membesarkan partai.
“Saya banyak belajar dari partai terdahulu. Bahwa partai sulit besar karena tidak semua caleg (calon legislatif) tidak maksimal turun ke bawah. Nah, di Perindo semua harus bekerja maksimal dan cepat,” pintanya.Bukan hanya itu, komunikasi juga dianggap sebagai hal yang paling vital bagi HT. Pihaknya berharap seluruh pengurus mulai DPP hingga ranting terbangun dengan baik, sehingga segala persoalan bisa diselesaikan dengan cepat dan bagus.
“Dengan SDM kuat ditambah kekompakan dalam bekerja maka akan maksimal dan cepat. Jangan sampai sibuk tidak jelas. Ingat, keberhasilan dalam pemilu bergantung pada kepuasan masyarakat pada saat itu. Jangan buat program mulukmuluk, tetapi tidak tepat sasaran,” ujarnya. Lebih lanjut HT mengungkapkan, yang tak kalah penting lagi adalah logistik atau anggaran. Menurut dia, logistik menjadi faktor penting untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas partai yang tergolong baru lahir.
“Karena itu, pengurus juga harus pandai membuat program yang tepat sasaran dan menyentuh langsung masyarakat sesuai kearifan lokal daerah masing-masing,” ungkapnya. HT menegaskan, Partai Perindo lahir dan dideklarasikan pada 7 Februari 2015 di Jakarta untuk mewujudkan Indonesia sejahtera.
“Kemajuan ekonomi Indonesia belum dibarengi dengan pemerataan. Itu karena kebijakan pemerintah selama ini belum tepat sasaran. Karena itu, Perindo lahir supaya bisa memperbaiki kondisi bangsa tercinta ini,” tambahnya. Di Jatim sendiri, CEO MNC Group ini akan menyasar basis massa hingga di tingkat paling bawah, terutama warga Nahdliyin, sebab basis massa NU di Jatim cukup besar dan kuat.
“Proses ini sudah kita mulai. Bahkan, sejumlah tokoh NU juga sudah banyak yang mulai merapat ke kami,” ungkap HT tanpa menyebut tokoh yang dimaksud. Sementara itu, Ketua DPW Partai Perindo Jatim M Mirdasy menekankan bahwa kepengurusan di tingkat provinsi sudah terbentuk di seluruh Indonesia. Karena itu, kepengurusan di tingkat kabupaten/kota juga harus segera terbentuk.
“KepengurusanDPDkabupaten/ kota paling lambat 28 Februari, kemudian di tingkat DPC (kecamatan) pada 30 April, dan di tingkat DPR (desa/kelurahan) pada 30 Juni 2014. Pembentukan pengurus partai juga harus dilengkapi dengan kantor disertai status yang jelas hingga 2019,” beber Mirdasy.
Dia juga optimistis Partai Perindo di Jatim bisa menjadi partai besar dan disegani, mengingat Jatim memiliki 38 kabupaten/kota dan jumlah penduduk yang mencapai hampir 40 juta. “Jatim akan menjadi kunci kemenangan Perindo nasional di Pemilu 2019 mendatang. Bahkan, banyak politisi ternama dari partai nasionalis maupun religius yang bergabung dengan Perindo di Jatim,” tambah mantan anggota DPRD Jatim dengan penuh optimistis.
Ihya’ ulumuddin
Ketua Umum DPP Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) mengatakan, optimisme partai yang baru dideklarasikan tersebut bisa maju pesat. Meski menjadi pendatang baru, HT yakin bahwa Perindo akan menjadi partai besardanmemberimanfaatbagi masyarakat banyak.
“Saya siap men-support Partai Perindo di Jatim supaya bisa besar dan mampu menopang kemenangan Partai Perindo secara nasional pada pemilu tahun 2019 mendatang. Ini adalah konsekuensi. Walau begitu, semua pengurus harus all out,” tegas HT saat memberikan pengarahan pada acara pemberian mandat inisiator pembentukan DPD Partai Perindo di seluruh Jatim, di Kantor DPW Partai Perindo Jatim tadi malam.
DPW Perindo Jatim menjadi yang pertama dalam penyerahan mandat tersebut. Ada 38 surat mandat kepada inisiator di 38 kabupaten/kota yang akan menjadi pionir untuk pembentukan pengurus Perindo di daerah. Menurut HT, ada sejumlah kunci bagi besarnya partai, di antaranya sumber daya manusia (SDM) yang unggul, sistem yang bagus, serta program yang tepat sasaran, sesuai dengan daerah masing-masing. “Nah , semua ini harusadadipartaiini.
Karenaitu, hati-hati dalam memilih SDM untuk menjadi pengurus,” pesannya. Sebisa mungkin SDM yang dipilih adalah memiliki kualitas bagus serta memiliki magnet besar (ketokohan). Melalui ketokohan itu, seseorang akan mudah mendapat pengikut dan otomatis akan membesarkan partai.
“Saya banyak belajar dari partai terdahulu. Bahwa partai sulit besar karena tidak semua caleg (calon legislatif) tidak maksimal turun ke bawah. Nah, di Perindo semua harus bekerja maksimal dan cepat,” pintanya.Bukan hanya itu, komunikasi juga dianggap sebagai hal yang paling vital bagi HT. Pihaknya berharap seluruh pengurus mulai DPP hingga ranting terbangun dengan baik, sehingga segala persoalan bisa diselesaikan dengan cepat dan bagus.
“Dengan SDM kuat ditambah kekompakan dalam bekerja maka akan maksimal dan cepat. Jangan sampai sibuk tidak jelas. Ingat, keberhasilan dalam pemilu bergantung pada kepuasan masyarakat pada saat itu. Jangan buat program mulukmuluk, tetapi tidak tepat sasaran,” ujarnya. Lebih lanjut HT mengungkapkan, yang tak kalah penting lagi adalah logistik atau anggaran. Menurut dia, logistik menjadi faktor penting untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas partai yang tergolong baru lahir.
“Karena itu, pengurus juga harus pandai membuat program yang tepat sasaran dan menyentuh langsung masyarakat sesuai kearifan lokal daerah masing-masing,” ungkapnya. HT menegaskan, Partai Perindo lahir dan dideklarasikan pada 7 Februari 2015 di Jakarta untuk mewujudkan Indonesia sejahtera.
“Kemajuan ekonomi Indonesia belum dibarengi dengan pemerataan. Itu karena kebijakan pemerintah selama ini belum tepat sasaran. Karena itu, Perindo lahir supaya bisa memperbaiki kondisi bangsa tercinta ini,” tambahnya. Di Jatim sendiri, CEO MNC Group ini akan menyasar basis massa hingga di tingkat paling bawah, terutama warga Nahdliyin, sebab basis massa NU di Jatim cukup besar dan kuat.
“Proses ini sudah kita mulai. Bahkan, sejumlah tokoh NU juga sudah banyak yang mulai merapat ke kami,” ungkap HT tanpa menyebut tokoh yang dimaksud. Sementara itu, Ketua DPW Partai Perindo Jatim M Mirdasy menekankan bahwa kepengurusan di tingkat provinsi sudah terbentuk di seluruh Indonesia. Karena itu, kepengurusan di tingkat kabupaten/kota juga harus segera terbentuk.
“KepengurusanDPDkabupaten/ kota paling lambat 28 Februari, kemudian di tingkat DPC (kecamatan) pada 30 April, dan di tingkat DPR (desa/kelurahan) pada 30 Juni 2014. Pembentukan pengurus partai juga harus dilengkapi dengan kantor disertai status yang jelas hingga 2019,” beber Mirdasy.
Dia juga optimistis Partai Perindo di Jatim bisa menjadi partai besar dan disegani, mengingat Jatim memiliki 38 kabupaten/kota dan jumlah penduduk yang mencapai hampir 40 juta. “Jatim akan menjadi kunci kemenangan Perindo nasional di Pemilu 2019 mendatang. Bahkan, banyak politisi ternama dari partai nasionalis maupun religius yang bergabung dengan Perindo di Jatim,” tambah mantan anggota DPRD Jatim dengan penuh optimistis.
Ihya’ ulumuddin
(bbg)