Saat Bertemu Prabowo, Jokowi Akui Diskusi Banyak Hal
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Bogor, Jawa Barat.
Jokowi mengaku sudah lama berteman dengan mantan Danjes Kopassus itu. Hal itu disampaikan saat wawancara khusus MNC Media dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/1/2015).
"Pak Prabowo kawan baik saya sudah lama, jadi kalau sudah sebulan dua bulan enggak ketemu tuh kangen," kata Jokowi saat dikonfirmasi, apakah pak Prabowo mau diajak untuk bergabung?.
Jokowi mengakui berdiskusi banyak hal bersama mantan rivalnya itu saat Pilpres 2014. Mulai dari pencak silat, situasi politik terkini, hingga persoalan KPK dan Polri, juga sempat disinggung.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, informasi yang diperoleh disampaikan kepada Prabowo, pasalnya sama-sama setuju bahwa semua lembaga penegak hukum harus diperkuat.
"Itu juga disingung saya sampaikan apa adanya informasi yang saya ada, saya sampaikan ke Prabowo," tuturnya.
"Saya, kita berdua sama agar lembaga penegakan hukum MA, kejaksaan, kepolisian, KPK, betul-betul pada jalur masing-masing. Semuanya harus diselamatkan untuk menjaga kewibawaan hukum kita," tegasnya.
Jokowi mengaku sudah lama berteman dengan mantan Danjes Kopassus itu. Hal itu disampaikan saat wawancara khusus MNC Media dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/1/2015).
"Pak Prabowo kawan baik saya sudah lama, jadi kalau sudah sebulan dua bulan enggak ketemu tuh kangen," kata Jokowi saat dikonfirmasi, apakah pak Prabowo mau diajak untuk bergabung?.
Jokowi mengakui berdiskusi banyak hal bersama mantan rivalnya itu saat Pilpres 2014. Mulai dari pencak silat, situasi politik terkini, hingga persoalan KPK dan Polri, juga sempat disinggung.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, informasi yang diperoleh disampaikan kepada Prabowo, pasalnya sama-sama setuju bahwa semua lembaga penegak hukum harus diperkuat.
"Itu juga disingung saya sampaikan apa adanya informasi yang saya ada, saya sampaikan ke Prabowo," tuturnya.
"Saya, kita berdua sama agar lembaga penegakan hukum MA, kejaksaan, kepolisian, KPK, betul-betul pada jalur masing-masing. Semuanya harus diselamatkan untuk menjaga kewibawaan hukum kita," tegasnya.
(maf)