PPP Makin Sulit Capai Islah

Sabtu, 03 Januari 2015 - 15:04 WIB
PPP Makin Sulit Capai...
PPP Makin Sulit Capai Islah
A A A
JAKARTA - Konflik internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bisa jadi belum bisa menemukan jalan damai dalam waktu dekat. Hal tersebut tergambar pada minimnya proses dialog yang dilakukan dua kubu yang bertikai.

Bahkan, jalan damai bisa jadi makin jauh setelah kubu Ketua Umum PPP hasil Muktamar Surabaya Romahurmuziy (Romi) berencana menggelar musyawarah kerja nasional (mukernas). Kegiatan yang sama telah dilakukan kubu Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta Djan Faridz pada 10-12 Desember 2014. Mukernas kubu Romi akan digelar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta pada 13-15 Januari 2015.

Tema besar yang diusung pada mukernas tersebut, yakni konsolidasi, regenerasi, dan modernisasi partai. Mukernas ini dirangkaikan dengan peringatan hari lahir PPP ke-42. Ketua Steering Committee Mukernas PPP Isa Muchsin mengatakan, melalui mukernas pihaknya akan melakukan konsolidasi demokrasi, termasuk membahas soal kaderisasi untuk menghadapi pilkada serentak 2015 dan Pemilu 2019.

Mengomentari islah dengan kubu Djan Faridz, Isa menyatakan pihaknya kini hanya menunggu putusan akhir Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Siapa pun yang dimenangkan nanti, kata dia, pihak yang kalah harus ikut mendukung.

Di lain pihak, Ketua Fraksi PPP kubu Djan Faridz, Epyardi Asda mengatakan proses islah selama ini jalan di tempat karena kubu Romi tidak pernah mau berkomunikasi dengan mereka. “Mereka merasa dibela pemerintah, padahal kegiatan mereka itu yang salah. Mereka tidak mau ikut aturan AD/ART. Kalau mereka selalu merasa dilindungi pemerintah, islah tidak akan pernah tercapai,” ujarnya kemarin.

Mula akmal
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0634 seconds (0.1#10.140)