Agung Laksono Cs Isyaratkan Mau Berdamai dengan Ical
A
A
A
JAKARTA - Waketum Partai Golkar versi Musyawarah Nasional (Munas) ke-IX Partai Golkar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Priyo Budi Santoso mengatakan, kubunya tidak menutup kemungkinan berdamai dengan kubu Ketua Umum Golkar hasil Munas di Nusa Dua, Bali, Aburizal Bakrie (Ical).
"Kalau itu bisa menyelamatkan itu semua, kenapa tidak?" ujar Priyo di Gedung Sentra Mulia, Kemenkumham, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (08/12/2014).
Mantan Wakil Ketua DPR ini menjelaskan, upaya rekonsiliasi hendak dilakukan pihaknya malah diganjar dengan sanksi pemecatan dari Partai Golkar oleh Ical.
"Tapi itu tergantung kepada pihak yang sedang bersengketa beberapa hari terakhir ini, kami melakukan rekonsiliatif tapi dengan semena-mena malah dipecat," ungkapnya.
Priyo menyebutkan sejak Golkar berdiri baru kali ini ketua umum ormas pendiri partai dipecat. "Saya ketua umum ormas MKGR. Pendiri partai. Pak Agung Laksono Ketua Umum Kosgoro 57, pendiri partai. Dr Laurens Siburian, Ketua Presidium Soksi dipecat," tandas Priyo.
"Kalau itu bisa menyelamatkan itu semua, kenapa tidak?" ujar Priyo di Gedung Sentra Mulia, Kemenkumham, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (08/12/2014).
Mantan Wakil Ketua DPR ini menjelaskan, upaya rekonsiliasi hendak dilakukan pihaknya malah diganjar dengan sanksi pemecatan dari Partai Golkar oleh Ical.
"Tapi itu tergantung kepada pihak yang sedang bersengketa beberapa hari terakhir ini, kami melakukan rekonsiliatif tapi dengan semena-mena malah dipecat," ungkapnya.
Priyo menyebutkan sejak Golkar berdiri baru kali ini ketua umum ormas pendiri partai dipecat. "Saya ketua umum ormas MKGR. Pendiri partai. Pak Agung Laksono Ketua Umum Kosgoro 57, pendiri partai. Dr Laurens Siburian, Ketua Presidium Soksi dipecat," tandas Priyo.
(kri)