Peringatan Ulang Tahun OPM, TNI Jamin Papua Aman
A
A
A
JAKARTA - TNI menjamin keamanan di seluruh wilayah Papua, terkait peringatan ulang tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang jatuh setiap 1 Desember.
Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan baik dalam mengantisipasi segala potensi ancaman yang akan muncul.
"Saya sudah dapat berbagai laporan tentang ini (ulang tahun OPM). Prinsipnya kita semua aparatur di sana terkoordinasi dengan baik," kata Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (1/12/2014).
Meski mengakui kondisi keamanan yang kondusif, Jenderal TNI bintang empat itu pun menjelaskan, pihaknya telah memetakan segala kondisi terkini di Papua.
"Sudah disiapkan, mengantisipasi bila terjadi sesuatu. Sudah (maping). Kita sudah mendapat berbagai informasi tentang itu," ucap Moeldoko.
Seperti diketahui, OPM adalah organisasi yang didirikan pada 1965 untuk mengakhiri Pemerintahan Provinsi Papua dan Papua Barat yang saat ini masuk wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Belakangan, gerakan ini dilarang di Indonesia karena tuntutan merdeka bagi Provinsi Papua. Pada hari peringatan ulang tahun OPM yang jatuh tiap 1 Desember, biasanya dikibarkan bendera Bintang Kejora yang merupakan bendera OPM.
Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan baik dalam mengantisipasi segala potensi ancaman yang akan muncul.
"Saya sudah dapat berbagai laporan tentang ini (ulang tahun OPM). Prinsipnya kita semua aparatur di sana terkoordinasi dengan baik," kata Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (1/12/2014).
Meski mengakui kondisi keamanan yang kondusif, Jenderal TNI bintang empat itu pun menjelaskan, pihaknya telah memetakan segala kondisi terkini di Papua.
"Sudah disiapkan, mengantisipasi bila terjadi sesuatu. Sudah (maping). Kita sudah mendapat berbagai informasi tentang itu," ucap Moeldoko.
Seperti diketahui, OPM adalah organisasi yang didirikan pada 1965 untuk mengakhiri Pemerintahan Provinsi Papua dan Papua Barat yang saat ini masuk wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Belakangan, gerakan ini dilarang di Indonesia karena tuntutan merdeka bagi Provinsi Papua. Pada hari peringatan ulang tahun OPM yang jatuh tiap 1 Desember, biasanya dikibarkan bendera Bintang Kejora yang merupakan bendera OPM.
(maf)