Tidak Perlu ke MK, Cukup Berdoa Saja
A
A
A
SERANG - Untuk mengantisipasi pengerahan massa ke Jakarta saat putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilpres 2014, Polda Banten mengimbau agar pendukung capres-cawapres tidak berangkat ke Jakarta.
"Kita mengimbau kepada masyarakat yang ingin mendukung moriil terkait pelaksanaan sidang di MK, tanpa harus berbondong-bondong ke Jakarta, cukup dengan doa saja," kata Kabid Humas Polda Banten AKBP Ermayadi kepada Sindonews.com, Kamis (21/8/2014).
Ermayadi menyebutkan, sebanyak 450 personel dari Polda Banten memantau dan menjaga di pintu tol yang ada di Banten. "Selain itu kita juga ikut mengirim satu kompi Brimob atau sebanyak 120 personel ke Jakarta untuk membantu mangamankan sidang sengketa pilpres di MK," jelasnya.
Sementara itu, sejak Kapolri menetapkan Siaga 1 jelang penetapan putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014, Polda Banten terus memantau seluruh pintu tol sepanjang Tol Merak-Tangerang. Hingga kini, belum ada pengerahan massa yang signifikan menuju Jakarta. "Baru dua unit mobil minibus, diperkirakan ada sembilan orang yang sudah menuju MK," tuturnya.
Sebelumnya, DPD Partai Gerindra akan mengerahkan ribuan orang untuk mengawal proses putusan sengketa Pilpres 2014 di Gedung MK, Jakarta, Kamis ini.
"Kita mengimbau kepada masyarakat yang ingin mendukung moriil terkait pelaksanaan sidang di MK, tanpa harus berbondong-bondong ke Jakarta, cukup dengan doa saja," kata Kabid Humas Polda Banten AKBP Ermayadi kepada Sindonews.com, Kamis (21/8/2014).
Ermayadi menyebutkan, sebanyak 450 personel dari Polda Banten memantau dan menjaga di pintu tol yang ada di Banten. "Selain itu kita juga ikut mengirim satu kompi Brimob atau sebanyak 120 personel ke Jakarta untuk membantu mangamankan sidang sengketa pilpres di MK," jelasnya.
Sementara itu, sejak Kapolri menetapkan Siaga 1 jelang penetapan putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014, Polda Banten terus memantau seluruh pintu tol sepanjang Tol Merak-Tangerang. Hingga kini, belum ada pengerahan massa yang signifikan menuju Jakarta. "Baru dua unit mobil minibus, diperkirakan ada sembilan orang yang sudah menuju MK," tuturnya.
Sebelumnya, DPD Partai Gerindra akan mengerahkan ribuan orang untuk mengawal proses putusan sengketa Pilpres 2014 di Gedung MK, Jakarta, Kamis ini.
(zik)