Polisi Larang Pendukung Capres Berkonvoi
A
A
A
JAKARTA - Untuk meminimalisir potensi konflik, Polda Metro Jaya mengimbau kepada dua pendukung pasangan cpares tidak melakukan konvoi di jalan. Polisi sendiri akan bertindak tegas jika masih ada pendukung capres yang melakukan konvoi atau arak-arakan kendaraan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, pihaknya meminta kepada seluruh pendukung pasangan capres untuk tidak melakukan perayaan yang berlebihan.
Bahkan, pihaknya akan menindak tegas pendukung capres yang nekat melakukan konvoi menggunakan kendaraan. Penindakan bisa dengan tilang atau lainnya.
"Tergantung dari jenis kesalahannya, kalau memang kesalahan berat bisa ditindak lebih tegas," tuturnya di Mapolda Metro Jaya, Kamis (10/7/2014).
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno menegaskan, pihaknya sudah mengimbau kepada seluruh pendukung dan tim sukses dari kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk tidak merayakan terlalu berlebihan.
"Rabu kemarin sudah ada yang dihalau di HI," katanya.
Dia berharap, seluruh pihak bisa menunggu sampai pengumuman resmi dari KPU Pusat pada tanggal 22 Juli 2014 mendatang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, pihaknya meminta kepada seluruh pendukung pasangan capres untuk tidak melakukan perayaan yang berlebihan.
Bahkan, pihaknya akan menindak tegas pendukung capres yang nekat melakukan konvoi menggunakan kendaraan. Penindakan bisa dengan tilang atau lainnya.
"Tergantung dari jenis kesalahannya, kalau memang kesalahan berat bisa ditindak lebih tegas," tuturnya di Mapolda Metro Jaya, Kamis (10/7/2014).
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno menegaskan, pihaknya sudah mengimbau kepada seluruh pendukung dan tim sukses dari kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk tidak merayakan terlalu berlebihan.
"Rabu kemarin sudah ada yang dihalau di HI," katanya.
Dia berharap, seluruh pihak bisa menunggu sampai pengumuman resmi dari KPU Pusat pada tanggal 22 Juli 2014 mendatang.
(ysw)