Empat Keunggulan Prabowo-Hatta Versi Survei INES
A
A
A
JAKARTA - Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mendapatkan penilaian positif di survei nasional Indonesia Network Election Survey (INES).
Dalam survei INES, Prabowo-Hatta dinilai lebih bertanggung jawab dari pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 2, Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK).
Pasangan yang diusung Koalisi Merah Putih ini memperoleh 62,7 persen unggul dari Jokowi-JK yang mendapatkan 32,1 persen dan sisanya mengaku tidak tahu.
"Para responden menilai dengan latar belakang militer dan ketegasannya sangat diperlukan oleh bangsa ini untuk menyatukan berbagai suku bangsa yang akhir-akhir ini sudah mulai muncul egonya," kata Direktur Eksekutif INES Sudrajat Saca Sawistra dalam pemaparan hasil surveinya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (4/7/2014).
Prabowo-Hatta juga dinilai sosok yang responsif dengan memperoleh 60 persen suara dan diikuti Jokowi-JK yang mendapatkan 35,1 persen.
"Hal ini dilihat oleh responden karena Prabowo adalah seorang mantan militer, Prabowo sudah dididik bersikap tegas dan mampu memutuskan dalam situasi sulit apapun berbeda dengan Jokowi," kata dia.
Selanjutnya, Prabowo-Hatta juga dianggap sosok yang empati dan memperoleh 50,8 persen suara berbeda dengan Jokowi-JK yang mendapatkan 43,5 persen.
"Walaupun Prabowo-Hatta dihujat karena pelanggaran HAM dan kampanye hitam lainnya, namun ternyata tidak banyak rakyat yang menganggap hal tersebut sebuah hal yang penting."
"Prabowo-Hatta lebih sering menunjukkan rasa empatinya dalam kesempatan berpidato maupun saat kunjungan dan pertemuan dengan masyarakat," lanjutnya.
Terakhir, Prabowo-Hatta dianggap lebih visioner dari Jokowi-JK dilihat dari keberanian pasangan Prabowo-Hatta dalam mengambil keputusan strategis dan bertindak cepat dan tepat.
"Prabowo-Hatta mendapatkan 52,4 persen dan Jokowi-JK 41,5 persen," pungkasnya.
Dalam survei INES, Prabowo-Hatta dinilai lebih bertanggung jawab dari pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 2, Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK).
Pasangan yang diusung Koalisi Merah Putih ini memperoleh 62,7 persen unggul dari Jokowi-JK yang mendapatkan 32,1 persen dan sisanya mengaku tidak tahu.
"Para responden menilai dengan latar belakang militer dan ketegasannya sangat diperlukan oleh bangsa ini untuk menyatukan berbagai suku bangsa yang akhir-akhir ini sudah mulai muncul egonya," kata Direktur Eksekutif INES Sudrajat Saca Sawistra dalam pemaparan hasil surveinya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (4/7/2014).
Prabowo-Hatta juga dinilai sosok yang responsif dengan memperoleh 60 persen suara dan diikuti Jokowi-JK yang mendapatkan 35,1 persen.
"Hal ini dilihat oleh responden karena Prabowo adalah seorang mantan militer, Prabowo sudah dididik bersikap tegas dan mampu memutuskan dalam situasi sulit apapun berbeda dengan Jokowi," kata dia.
Selanjutnya, Prabowo-Hatta juga dianggap sosok yang empati dan memperoleh 50,8 persen suara berbeda dengan Jokowi-JK yang mendapatkan 43,5 persen.
"Walaupun Prabowo-Hatta dihujat karena pelanggaran HAM dan kampanye hitam lainnya, namun ternyata tidak banyak rakyat yang menganggap hal tersebut sebuah hal yang penting."
"Prabowo-Hatta lebih sering menunjukkan rasa empatinya dalam kesempatan berpidato maupun saat kunjungan dan pertemuan dengan masyarakat," lanjutnya.
Terakhir, Prabowo-Hatta dianggap lebih visioner dari Jokowi-JK dilihat dari keberanian pasangan Prabowo-Hatta dalam mengambil keputusan strategis dan bertindak cepat dan tepat.
"Prabowo-Hatta mendapatkan 52,4 persen dan Jokowi-JK 41,5 persen," pungkasnya.
(kri)