Ruhut Klaim Prabowo-Hatta Menang Versi IRC Karena Demokrat

Jum'at, 06 Juni 2014 - 17:56 WIB
Ruhut Klaim Prabowo-Hatta...
Ruhut Klaim Prabowo-Hatta Menang Versi IRC Karena Demokrat
A A A
JAKARTA - Juru Bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul sepakat dengan hasil survei terbaru Indonesia Research Centre (IRC), yang menyebut pasangan Prabowo-Hatta dapat memenangkan Pilpres 2014.

"Demokrat dipimpin Pak SBY itu King Maker. Kan aku sudah bilang berkali-kali kepada rekan wartawan. Kejadian omongan aku," ujar Ruhut Sitompul saat dihubungi Sindonews, Jumat (6/6/2014).

Dirinya mengatakan, jika partainya mendukung pasangan Prabowo-Hatta, maka pasangan nomor urut satu itu akan memenangkan Pilpres 2014. Sebaliknya, kata dia, apabila partainya mendukung Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK), maka pasangan nomor urut dua akan menang.

"Kader silakan saja dukung salah satu pasangan. Tapi partai netral. Netral bukan berarti golput, kami enggak golput. Kader kami ada di kubu Prabowo, ada juga di kubu Jokowi," ungkapnya.

Saat ditanya pasangan capres dan cawapres mana yang akan didukungnya, Ruhut mengikuti amanat Demokrat.

"Aku kan Jubir Pak SBY Ketua Umum Partai Demokrat. Aku ikuti Pak SBY, netral. Pesan Pak SBY, kader tidak boleh minta-minta jabatan, kader jangan golput, silakan apa kata hati masing-masing ketika di TPS," ungkapnya.

Seperti diketahui, Dukungan Partai Demokrat kepada pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, dinilai menambah energi bagi pasangan nomor urut satu itu. Hal demikian menurut Kepala Riset Indonesia Research Centre (IRC), Yunita Mandolang.

Maka dari itu, dia meyakini bahwa pasangan Prabowo-Hatta mampu mengungguli pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) di Pilpres 2014 nanti.

Hal itu terkait dengan bergabungnya para tokoh-tokoh penting Partai Demokrat terhadap Prabowo-Hatta. "Karena sudah mengantongi suara parpol sebesar 59,12 persen, dari sebelumnya sebesar 48,93 persen. Poros Jokowi-JK tetap sebesar 40,88 persen," ujar Yunita dalam keterangan resminya, di Jakarta, Kamis 5 Juni 2014.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9438 seconds (0.1#10.140)