Prabowo Salut dengan Pemikiran HT
A
A
A
JAKARTA - Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto mengaku kaget dengan pemikiran dan cara pandang Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) terkait gagasan ekonomi kerakyatan untuk Indonesia.
Bagaimana tidak, HT yang dikenal sebagai konglomerat justru memiliki nasionalisme tinggi. Menurutnya, tanpa harus terjun ke dunia politik, HT bisa hidup lebih enak.
"Terus terang saya kaget. Pemikiran-pemikiran beliau kok hampir sama dengan saya. Beliau kan seorang konglomerat pasti kan akan mengagung-agungkan kapitalisme," kata Prabowo, di kediaman HT, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (22/5/2014).
Prabowo menilai, sosok HT merupakan pribadi yang memahami model pembangunan ekonomi yang cocok untuk Indonesia. HT memahami sektor mana saja yang perlu diperbaiki.
"Beliau sangat ngerti sampe teknis soal ekonomi, angka-angka beliau sangat tahu. Kami ini memang tidak pernah bertemu, karena beliau di partai lain, dan kebetulan kita bersaing sehat," ungkapnya.
Prabowo menambahkan, dua jam berdiskusi dengan HT banyak mendapat masukan terkait rencana pembangunan ekonomi ke depan. Ia berharap, CEO MNC Group itu mau membantu mencarikan jalan keluar mengatasi kesenjangan di masyarakat.
Bagaimana tidak, HT yang dikenal sebagai konglomerat justru memiliki nasionalisme tinggi. Menurutnya, tanpa harus terjun ke dunia politik, HT bisa hidup lebih enak.
"Terus terang saya kaget. Pemikiran-pemikiran beliau kok hampir sama dengan saya. Beliau kan seorang konglomerat pasti kan akan mengagung-agungkan kapitalisme," kata Prabowo, di kediaman HT, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (22/5/2014).
Prabowo menilai, sosok HT merupakan pribadi yang memahami model pembangunan ekonomi yang cocok untuk Indonesia. HT memahami sektor mana saja yang perlu diperbaiki.
"Beliau sangat ngerti sampe teknis soal ekonomi, angka-angka beliau sangat tahu. Kami ini memang tidak pernah bertemu, karena beliau di partai lain, dan kebetulan kita bersaing sehat," ungkapnya.
Prabowo menambahkan, dua jam berdiskusi dengan HT banyak mendapat masukan terkait rencana pembangunan ekonomi ke depan. Ia berharap, CEO MNC Group itu mau membantu mencarikan jalan keluar mengatasi kesenjangan di masyarakat.
(kri)