Diseret Udar, Jokowi Siap Diperiksa Kejagung
A
A
A
Sindonews.com - Nyanyian mantan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono membuat merah telinga Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Melalui kuasa hukumnya, Jokowi menyatakan siap jika harus diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait pengadaan bus Transjakarta berkarat.
Kuasa Hukum Jokowi, Todung Mulya Lubis menegaskan, Jokowi mndukung langkah Kejagung untuk mengungkap skandal dalam pengadaan Bus Transjakarta. Jika memang keterangan gubernur diperlukan untuk mengungkap kasus tersebut, Jokowi akan siap dipanggil Kejagung.
"Gubernur siap diperiksa Kejagung karena Jokowi merupakan warga negara yang mematuhi hukum," ujar Todung Mulya Lubis di Posko Pemenangan Jokowi 4 Presiden (JW4P) di Menteng, Jakarta, Kamis (22/5/2014).
Ditegaskannya sebagai gubernur, Jokowi sama sekali tidak terlibat dalam pengadaan bus Transnjakarta. Sehingga tuduhan Udar Pristono yang menyebut Jokowi terlibat dalam pengadaan bus tersebut tidak benar.
"Jokowi siap diperiksa kapanpun, ini merupakan komitmennya untuk tunbduk kepada hukum yang berlaku," katanya.
Kuasa Hukum Jokowi, Todung Mulya Lubis menegaskan, Jokowi mndukung langkah Kejagung untuk mengungkap skandal dalam pengadaan Bus Transjakarta. Jika memang keterangan gubernur diperlukan untuk mengungkap kasus tersebut, Jokowi akan siap dipanggil Kejagung.
"Gubernur siap diperiksa Kejagung karena Jokowi merupakan warga negara yang mematuhi hukum," ujar Todung Mulya Lubis di Posko Pemenangan Jokowi 4 Presiden (JW4P) di Menteng, Jakarta, Kamis (22/5/2014).
Ditegaskannya sebagai gubernur, Jokowi sama sekali tidak terlibat dalam pengadaan bus Transnjakarta. Sehingga tuduhan Udar Pristono yang menyebut Jokowi terlibat dalam pengadaan bus tersebut tidak benar.
"Jokowi siap diperiksa kapanpun, ini merupakan komitmennya untuk tunbduk kepada hukum yang berlaku," katanya.
(ysw)