Demokrat: Jadi oposisi atau tidak nanti setelah pilpres

Sindonews.com - Ketua DPP Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin menyatakan, partainya siap menjadi oposisi pada pemerintahan mendatang.

Hal demikian dikatakannya, menanggapi pernyataan Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ahmad Basarah yang mengatakan, Demokrat atau Partai Golkar tidak akan mau menjadi partai oposisi.

"Bicara oposisi itu setelah pilpres (pemilihan presiden) nanti. Kalau kalah, ya bisa dua kemungkinan, mau masuk pemerintahan atau jadi oposisi. Kita lihat perkembangan, dinamika politik," kata Didi Irawadi dalam diskusi Dinamika Politik Penentuan Pasangan Capres-Cawapres di Hotel Gren Alia, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (12/5/2014).

Akan tetapi, ujar dia, keputusan partainya bergabung masuk ke pemerintahan, jika visi dan misi pemenang Pilpres 2014 mendatang sama dengan partainya. Lagipula, perolehan suara Demokrat pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 tidaklah kecil.

Dia yakin, partainya mampu membentuk poros baru, jika mampu merangkul beberapa parpol yang hingga kini belum menentukan arah koalisinya. Sehingga memenuhi memenuhi syarat ambang batas atau presidential threshold (PT).

"Kami yakini di antara 11 peserta konvensi Partai Demokrat ini, siap hadapi abad 21, di tengah akselerasi percepatan ekonomi dunia yang luar biasa," pungkasnya.