Demokrat tanggapi sinis hasil survei LSI

Sindonews.com - Partai Demokrat menanggapi sinis temuan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang merilis elektabilitas partai berlogo bintang segitiga itu anjlok yang hanya mendapatkan 4,7 persen.

Juru Bicara (Jubir) Partai Demokrat, Ikhsan Modjo menyampaikan, survei LSI tidak bisa dijadikan acuan karena mereka meragukan independensi LSI.

"Buat kami lembaga ini bukan lembaga survei independen murni. Tapi lebih sebagai corong kepentingan politik pemodal di belakangnya. Jangan lupa LSI juga memprediksi hasil yang kurang lebih sama seperti ini di Pemilu 2009, tapi ternyata sama sekali salah," kata Ikhsan saat dihubungi wartawan, Senin (3/2/2014).

Hal ini diyakini karena hasil survei LSI tak sama dengan temuan survei di internal partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut.

"Beberapa survei yang dilakukan untuk konsumsi internal Partai Demokrat menunjukkan peningkatan dan perbaikan elektabilitas, walau belum sesuai yang kami harapkan," terangnya.

Ikhsan juga berpendapat, kader partai mereka lebih sering turun ke bawah dari kader partai politik lainnya.

"Di lapangan kader-kader Partai Demokrat juga terbukti lebih banyak yang turun ke lapangan dan bekerja secara tekun dan tanpa henti menggarap akar rumput ketimbang partai lain," tuntasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, berdasarkan hasil survei elektabilitas Partai Demokrat kian hari kian merosot. Bahkan tingkatan kemorosotan elektabilitas Partai Demokrat seperti tidak terbendung, yakni menurun drastis dengan memperoleh 4,7 persen.