KPU akui logistik pemilu Manado hanyut

Sindonews.com - Banjir bandang yang terjadi di Manado minggu lalu turut mempengaruhi tahapan logistik Pemilu 2014 yang dipastikan terkendala. Pasalnya, logistik kotak surat suara dan bilik suara yang tersimpan di Gudang milik KPUD setempat hanyut terbawa arus.

"(Logistik) dari Manado. Jadi laporan itu dari lisan ada yang hanyut, sebagian hilang," kata Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah di Kantor KPU, Jakarta, Senin (20/1/2014).

Untuk mengganti logistik yang hilang tersebut, KPU meminta kepada KPUD Kota Manado untuk melakukan pendataan barang logistik yang hanyut akibat bencana banjir.

KPU sendiri belum menghitung secara rinci apa saja barang logistik yang disimpan di Gudang KPUD Manado. Namun, KPU memperkirakan logistik yang hilang tersebut jumlahnya sangat banyak.

"Kita minta cek saja. Nanti kita tentukan (langkah) selanjutnya," ujarnya.

Untuk diketahui, Ferry yang juga kebagian koordinator wilayah (korwil) tahapan pemilu di Manado mengaku mendapat laporan hilangnya kebutuhan logistik dari KPUD Manado. Dia mengaku bakal mencarikan jalan untuk mengganti logistik yang hilang tersebut.

"Kotak dan bilik suara rusak dan hilang, hanyut terkena banjir," ucap Ferry menirukan isi pesan dari ketua KPU Manado.

Baca berita:
Bawaslu perketat pengawasan tahapan pemilu