Rano ngaku angka pengangguran di Banten tinggi

Senin, 23 Desember 2013 - 11:46 WIB
Rano ngaku angka pengangguran...
Rano ngaku angka pengangguran di Banten tinggi
A A A
Sindonews.com - Wakil Gubernur (Wagub) Banten Rano Karno mengaku, angka pengangguran di Provinsi Banten masih cukup besar.

Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan, di acara peresmian pabrik baja terpadu PT Krakatau Posco, Cilegon, Provinsi Banten, Senin (23/12/2013).

Acara tersebut dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Menteri Perindustrian MS Hidayat, Menteri BUMN Dahlan Iskan, serta beberapa pejabat lainnya.

Rano Karno mengatakan, investasi yang ditanamkan di proyek tersebut, rencananya cukup besar, mencapai Rp6 miliar dolar Amerika.

"Nilai investasi yang cukup besar tersebut, diharapkan tidak hanya dapat meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi Banten. Tetapi juga dapat memberikan kontribusi terhadap pengurangan jumlah penganggguran di Provinsi Banten, yang sementara ini masih cukup besar, yaitu mencapai 9,90 persen," ujar Rano.

Oleh karena itu, Rano memberikan apresiasi yang tinggi kepada PT Krakatau Posco, yang sementara ini memberikan porsi kesempatan kerja yang cukup luas kepada warga Banten untuk bekerja di PT Krakatau Posco.

Seperti diketahui, pabrik baja terpadu PT Krakatau Posco itu diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Terkait hal itu, lantaran Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah mendekam di rumah tahanan (Rutan) Pondok Bambu Jakarta, maka Wakil Gubernur (Wagub) Banten Rano Karno mendampingi kegiatan Presiden SBY tersebut.

Klik di sini untuk berita terkait.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5437 seconds (0.1#10.140)