SBY tak bisa tolerir fitnah

Rabu, 18 Desember 2013 - 20:29 WIB
SBY tak bisa tolerir fitnah
SBY tak bisa tolerir fitnah
A A A
Sindonews.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan, fitnah tidak boleh ditolerir. Dirinya mengaku, lebih menerima sebuah kritikan, ketimbang fitnah.

"Hanya permohonan saya sebagai seseorang yang sebentar lagi kembali ke masyarakat, janganlah kita berikan toleransi kalau itu berupa fitnah," kata Presiden SBY di acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara di Auditorium Adhiyana, Wisma Antara, Jakarta, Rabu (18/12/2013).

Sebab, menurut dia, fitnah lebih kejam dibandingkan pembunuhan. "Kalau saya ditanya resepnya apa, mungkin tidak ada resep yang ajaib. Mungkin berlaku bagi saya, mungkin belum tentu berlaku bagi bapak ibu sekalian," ucapnya.

"Saya kalau sudah mengikuti berita media sosial, media cetak, media elektronik, dihantam, diserang ya barangkali karena saya presiden," ucap Ketua Umum Partai Demokrat ini.

Lebih lanjut SBY mengatakan, menjadi seorang pemimpin, kata dia, adalah sebuah takdir atau nasib. "Ada falsafah, tidak ada orang yang menyepak anjing, mati. Jadi kalau saya disepak, berarti saya masih hidup," ujarmya.

"Ada yang mengatakan kalau anda tidak mau diserang, dikritik, dikecam, please say nothing, do nothing be nothing. Jadi kalau bapak mau aman, tak usah bicara apa-apa, tak usah berbuat apa-apa," imbuhnya.

SBY curhat di HUT LKBN Antara
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3299 seconds (0.1#10.140)