Masalah yang dihadapi guru saat ini
A
A
A
Sindonews.com - Anggota Komisi X DPR, Puti Guntur Soekarno menilai, guru merupakan kunci masalah pendidikan nasional Indonesia saat ini. Hal itu disampaikannya ketika diminta komentar mengenai Hari Guru yang jatuh pada Senin 25 November 2013.
Persoalan guru selanjutnya, kata Puti adalah, masalah teknis aktual. "Masalah ini meliputi masalah yang dihadapi guru saat ini seperti pergantian kurikulum yang terlalu sering sehingga di lapangan guru gonta-ganti harus menyesuaikan kurikulum pengajaran," kata Puti, saat dihubungi Sindonews, Selasa (26/11/2013).
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menyampaikan, kalau sampai saat ini masih kurang meratanya jumlah guru di Indonesia yang diikuti dengan rekrutmen yang masih menyisakan persoalan.
"Problem SDM (Sumber Daya Manusia) guru juga perlu lebih distandarkan secara nasional. Standarisasi nasional SDM guru perlu lebih ditingkatkan menyesuaikan perkembangan zaman," tuntasnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso menilai gaji dan tunjangan guru di Indonesia saat ini sudah lebih baik dari sebelumnya. Hal itu disampaikannya mengomentari Hari Guru yang jatuh tepat pada tanggal 25 November, hari ini.
"Sebenarnya gaji dan tunjungan guru lebih baik dari sebelumnya. Ini harus disyukuri. Walaupun kontitusi menjamin," kata Priyo di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan.
Namun, politikus Partai Golkar ini menyampaikan, kalau peningkatan kesejahteraan guru ini sayangnya tak diimbangi dengan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai. "Kesejahteraan guru belum dibarengi dengan persiapan fasilitas pendidikan. Sehingga guru-guru masih belum maksimal karena sarana dan prasarana terbatas," tuntasnya.
Berita terkait:
Semua orang harus bisa akses pendidikan.
Persoalan guru selanjutnya, kata Puti adalah, masalah teknis aktual. "Masalah ini meliputi masalah yang dihadapi guru saat ini seperti pergantian kurikulum yang terlalu sering sehingga di lapangan guru gonta-ganti harus menyesuaikan kurikulum pengajaran," kata Puti, saat dihubungi Sindonews, Selasa (26/11/2013).
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menyampaikan, kalau sampai saat ini masih kurang meratanya jumlah guru di Indonesia yang diikuti dengan rekrutmen yang masih menyisakan persoalan.
"Problem SDM (Sumber Daya Manusia) guru juga perlu lebih distandarkan secara nasional. Standarisasi nasional SDM guru perlu lebih ditingkatkan menyesuaikan perkembangan zaman," tuntasnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso menilai gaji dan tunjangan guru di Indonesia saat ini sudah lebih baik dari sebelumnya. Hal itu disampaikannya mengomentari Hari Guru yang jatuh tepat pada tanggal 25 November, hari ini.
"Sebenarnya gaji dan tunjungan guru lebih baik dari sebelumnya. Ini harus disyukuri. Walaupun kontitusi menjamin," kata Priyo di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan.
Namun, politikus Partai Golkar ini menyampaikan, kalau peningkatan kesejahteraan guru ini sayangnya tak diimbangi dengan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai. "Kesejahteraan guru belum dibarengi dengan persiapan fasilitas pendidikan. Sehingga guru-guru masih belum maksimal karena sarana dan prasarana terbatas," tuntasnya.
Berita terkait:
Semua orang harus bisa akses pendidikan.
(maf)