Tantowi yakin tak akan ada Golkar Perjuangan
A
A
A
Sindonews.com - Kekhawatiran Ketua Forum Silaturahmi DPD II Partai Golkar Muntasir Hamid, akan terbentuknya Golkar Perjuangan tak akan terbukti.
Hal tersebut disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Golkar Tantowi Yahya. Menurutnya, semua kader cinta Golkar sehingga hal itu diyakini tidak akan terjadi.
"Semua orang sayang dengan Golkar. Faksi-faksi memang ada tapi mereka tetap bersatu," kata Tantowi di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (22/11/2013).
Tantowi menyampaikan, kalau ada aspirasi yang ingin disampaikan DPD II bisa dilaporkan kepada DPD I untuk dilanjutkan dalam rapat pimpinan nasional. "Kalau mereka kurang, tinggal telepon saja. Kita enggak bisa langgar konstitusi partai. Karena kita basis kader pasti akan diterima masukan dari kader tapi saluran sudah diatur," terangnya.
Sebelumnya, Muntasir khawatir bila aspirasi DPD II dalam mengkritik pencapresan Ical tidak diterima akan berujung pada perpecahan di tubuh Golkar.
"Dalam politik ruang tidak pernah tertutup, semua bisa saja terbuka kapan saja. Kalau dibuka ruang enggak ada persoalan, kalau enggak dibuka, saya takuti mudah-mudahan jangan, jangan sampai ada partai Golkar Perjuangan," kata dia sebelumnya.
Muntasir khawatir ada Golkar Perjuangan
Hal tersebut disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Golkar Tantowi Yahya. Menurutnya, semua kader cinta Golkar sehingga hal itu diyakini tidak akan terjadi.
"Semua orang sayang dengan Golkar. Faksi-faksi memang ada tapi mereka tetap bersatu," kata Tantowi di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (22/11/2013).
Tantowi menyampaikan, kalau ada aspirasi yang ingin disampaikan DPD II bisa dilaporkan kepada DPD I untuk dilanjutkan dalam rapat pimpinan nasional. "Kalau mereka kurang, tinggal telepon saja. Kita enggak bisa langgar konstitusi partai. Karena kita basis kader pasti akan diterima masukan dari kader tapi saluran sudah diatur," terangnya.
Sebelumnya, Muntasir khawatir bila aspirasi DPD II dalam mengkritik pencapresan Ical tidak diterima akan berujung pada perpecahan di tubuh Golkar.
"Dalam politik ruang tidak pernah tertutup, semua bisa saja terbuka kapan saja. Kalau dibuka ruang enggak ada persoalan, kalau enggak dibuka, saya takuti mudah-mudahan jangan, jangan sampai ada partai Golkar Perjuangan," kata dia sebelumnya.
Muntasir khawatir ada Golkar Perjuangan
(lal)