Pleno Golkar tentukan 4 materi untuk Rapimnas
A
A
A
Sindonews.com - Partai Golongan Karya (Golkar) mengadakan rapat pleno sebagai persiapan akhir menjelang Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) V di Jakarta.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Golkar, Ridwan Hisjam mengatakan, kalau pertemuan itu merupakan bagian dari laporan panitia mengenai agenda apa saja, yang akan dibahas saat Rapimnas.
"Itu rapat pleno materinya cuma satu itu, laporan stering komite dan organising. Komite persiapan harus mengetahui apa yang akan dibicarakan (dalam Rapimnas)," katanya saat dihubungi wartawan, Senin (11/11/2013).
Kata dia, hal pertama yang dibahas dalam rapat ialah melaporkan materi yang akan dibahas dalam Rapimnas. Selanjutnya, ditentukan agenda Rapimnas terkait strategi pemenangan pemilihan legislatif (pileg) maupun presiden partai berlogo pohon beringin tersebut.
"Yang ketiga masalah visi Indonesia sejahtera tahun 2045 kan harus diputuskan juga di Rapimnas, terus jadi keputusan Partai Golkar," terangnya.
Agenda berikutnya yang diputuskan dalam forum itu untuk selanjutnya dibawa ke Rapimnas adalah mengenai rekomendasi politik Partai Golkar. "Jadi ada empat materi yang kita putuskan dalam Rapim," terangnya.
Terkait apakah akan dibahas siapa calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie alias Ical, kata dia, hal itu hanya bersifat usulan.
"Saya kira cawapres tidak ada agendanya, tapi kalau ada hanya sebagai usulan sifatnya sebagai usulan untuk ditampung, bukan untuk dibahas karena keputusan cawapres itu akan diputuskan setelah pileg," pungkasnya.
Berita terkait:
Ical klaim rapimnas tak putuskan soal cawapres.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Golkar, Ridwan Hisjam mengatakan, kalau pertemuan itu merupakan bagian dari laporan panitia mengenai agenda apa saja, yang akan dibahas saat Rapimnas.
"Itu rapat pleno materinya cuma satu itu, laporan stering komite dan organising. Komite persiapan harus mengetahui apa yang akan dibicarakan (dalam Rapimnas)," katanya saat dihubungi wartawan, Senin (11/11/2013).
Kata dia, hal pertama yang dibahas dalam rapat ialah melaporkan materi yang akan dibahas dalam Rapimnas. Selanjutnya, ditentukan agenda Rapimnas terkait strategi pemenangan pemilihan legislatif (pileg) maupun presiden partai berlogo pohon beringin tersebut.
"Yang ketiga masalah visi Indonesia sejahtera tahun 2045 kan harus diputuskan juga di Rapimnas, terus jadi keputusan Partai Golkar," terangnya.
Agenda berikutnya yang diputuskan dalam forum itu untuk selanjutnya dibawa ke Rapimnas adalah mengenai rekomendasi politik Partai Golkar. "Jadi ada empat materi yang kita putuskan dalam Rapim," terangnya.
Terkait apakah akan dibahas siapa calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie alias Ical, kata dia, hal itu hanya bersifat usulan.
"Saya kira cawapres tidak ada agendanya, tapi kalau ada hanya sebagai usulan sifatnya sebagai usulan untuk ditampung, bukan untuk dibahas karena keputusan cawapres itu akan diputuskan setelah pileg," pungkasnya.
Berita terkait:
Ical klaim rapimnas tak putuskan soal cawapres.
(maf)