Panglima TNI wisuda prajurit Taruna & Taruni Akademi TNI
A
A
A
Sindonews.com - Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko melantik 452 Prajurit Taruna dan Taruni Akademi TNI, di Lapangan Sapta Marga Akademi Militer (Akmil) Magelang, Senin (28/10/2013).
Pendidikan dasar keprajuritan Taruna dan Taruni Akademi TNI TK.I TP 2013/2014, telah dilaksanakan selama tiga bulan dan semuanya dinyatakan lulus, dan sebagai lulusan terbaik, direbut oleh Taruna Wahduani Kaeruman, dan Taruni Annissa Army Fauzia.
Panglima TNI dalam sambutannya mengatakan, para prajurit Taruna dan Taruni adalah pemuda dan pemudi pilihan, yang disiapkan menjadi pimpinan-pimpinan TNI masa depan.
Oleh karena itu harus ditempa melalui tahapan pematangan kepemimpinan, dan peningkatan olah keprajuritan, secara bertahap dan berlanjut. Selama menyandang predikat prajurit, harus mampu menunaikan tugas yang diembankan negara.
Tidak ada pemimpin besar dan berwibawa, yang lahir tanpa tempaan waktu dan pengalaman, dengan segala dinamika yang mewarnainya.
“Modal alamiah dan kesempatan telah dimiliki oleh para prajurit Taruna dan Taruni, untuk menjadi seorang pemimpin. Oleh karena itu, harus kalian ingat bahwa dalam berjuang tidak ada perjuangan tanpa pengorbanan," tegas Panglima TNI.
Baca juga piala Jenderal Moeldoko diperebutkan.
Pendidikan dasar keprajuritan Taruna dan Taruni Akademi TNI TK.I TP 2013/2014, telah dilaksanakan selama tiga bulan dan semuanya dinyatakan lulus, dan sebagai lulusan terbaik, direbut oleh Taruna Wahduani Kaeruman, dan Taruni Annissa Army Fauzia.
Panglima TNI dalam sambutannya mengatakan, para prajurit Taruna dan Taruni adalah pemuda dan pemudi pilihan, yang disiapkan menjadi pimpinan-pimpinan TNI masa depan.
Oleh karena itu harus ditempa melalui tahapan pematangan kepemimpinan, dan peningkatan olah keprajuritan, secara bertahap dan berlanjut. Selama menyandang predikat prajurit, harus mampu menunaikan tugas yang diembankan negara.
Tidak ada pemimpin besar dan berwibawa, yang lahir tanpa tempaan waktu dan pengalaman, dengan segala dinamika yang mewarnainya.
“Modal alamiah dan kesempatan telah dimiliki oleh para prajurit Taruna dan Taruni, untuk menjadi seorang pemimpin. Oleh karena itu, harus kalian ingat bahwa dalam berjuang tidak ada perjuangan tanpa pengorbanan," tegas Panglima TNI.
Baca juga piala Jenderal Moeldoko diperebutkan.
(stb)