Hari Sumpah Pemuda di Sanggar Budaya Oplet Robet
A
A
A
Sindonews.com - Garda Pemuda Partai Nasional Demokrat (Nasdem) bersama Garda Wanita Malahayati Nasdem, Liga mahasiswa Nasdem, memeringati Hari Sumpah Pemuda di sanggar Budaya Oplet Robet, Jakarta Timur.
Kabid I Garda Pemuda Nasdem Ivanhoe Semen, mengatakan peringatan sumpah pemuda di sanggar budaya Oplet Robet juga untuk berdiskusi mengenai regenerasi lenong Betawi.
"Saat ini banyak yang lupa akar budaya sendiri. Kami berdiskusi dengan teman-teman Oplet Robet untuk regenerasi Lenong Betawi, dan bersama-sama mendukung acara ini dalam rangka sumpah pemuda," kata Ivan dalam siaran pers yang diterima Sindonews, Minggu, 27 Oktober 2013.
Ivan menuturkan bentuk kepedulian pihaknya terhadap produk dan budaya dalam negeri, tak hanya sebatas seremonial belaka. Menurutnya belum lama ini, Garda Pemuda Nasdem juga melepas 200 orang ke Kuala Lumpur, Malaysia, untuk mempromosikan produk dalam negeri.
"Kami ingin program yang nyata, lepas dari kesan mewah dan seremonial belaka. Kami serius melestarikan budaya nusantara," imbuhnya.
Sedangkan seniman Betawi yang juga pengurus Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB), Kubil, mengatakan pihaknya didukung Garda Pemuda Nasdem untuk mengurangi pengaruh budaya asing yang saat ini begitu deras.
"Budaya luar begitu besarnya, tidak bisa ditolak atau ditahan. Seniman Betawi sudah banyak yang sepuh. Kami memberanikan diri supaya muncul bibit-bibit baru. Kami harap kedepannya bisa bersinergi lagi," tandasnya.
Peringati Sumpah Pemuda, Komunitas lakukan kegiatan sosial
Kabid I Garda Pemuda Nasdem Ivanhoe Semen, mengatakan peringatan sumpah pemuda di sanggar budaya Oplet Robet juga untuk berdiskusi mengenai regenerasi lenong Betawi.
"Saat ini banyak yang lupa akar budaya sendiri. Kami berdiskusi dengan teman-teman Oplet Robet untuk regenerasi Lenong Betawi, dan bersama-sama mendukung acara ini dalam rangka sumpah pemuda," kata Ivan dalam siaran pers yang diterima Sindonews, Minggu, 27 Oktober 2013.
Ivan menuturkan bentuk kepedulian pihaknya terhadap produk dan budaya dalam negeri, tak hanya sebatas seremonial belaka. Menurutnya belum lama ini, Garda Pemuda Nasdem juga melepas 200 orang ke Kuala Lumpur, Malaysia, untuk mempromosikan produk dalam negeri.
"Kami ingin program yang nyata, lepas dari kesan mewah dan seremonial belaka. Kami serius melestarikan budaya nusantara," imbuhnya.
Sedangkan seniman Betawi yang juga pengurus Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB), Kubil, mengatakan pihaknya didukung Garda Pemuda Nasdem untuk mengurangi pengaruh budaya asing yang saat ini begitu deras.
"Budaya luar begitu besarnya, tidak bisa ditolak atau ditahan. Seniman Betawi sudah banyak yang sepuh. Kami memberanikan diri supaya muncul bibit-bibit baru. Kami harap kedepannya bisa bersinergi lagi," tandasnya.
Peringati Sumpah Pemuda, Komunitas lakukan kegiatan sosial
(lal)