Anas ditahan, PPI tidak akan bubar!
Anas ditahan, PPI tidak akan bubar!
A
A
A
Sindonews.com - Ketua Presidium Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Anas Urbaningrum mengaku, PPI tidak akan bubar jika Ketua Presidiumnya ditahan. Komentar tersebut menanggapi pernyataan Ruhut Sitompul, soal PPI akan bubar jika Anas ditahan oleh KPK.
“PPI tidak akan bubar, sebab PPI bukanlah milik Anas,” katanya usai peresmian Rumah Pergerakan PPI Sumatera Barat, di Jalan Abdul Muis Padang, Sabtu (26/10/2013).
Menurutnya, dari awal PPI itu digagas, untuk milik semua pemuda Indonesia. “Ibarat saham, saham Anas itu rata dengan anggota PPI lainnya. Anas tidak memegang saham mayoritas, sahamnya sama dengan para aktivis PPI yang lain,” katanya.
Karena PPI itu dirancang bukan diindentikan dengan Anas, begitu juga sebaliknya. “Makanya saya tegasnya PPI itu bukan propertinya Anas, bukan properti keluarga Anas. Tapi PPI milik bersama, digagas, dibangun, dimajukan diselenggarakan bersama. PPI tidak boleh tergantung dengan Anas,” ujarnya.
Kalau masih tergantung dengan Anas, maka PPI ini tidak akan maju. PPI akan stagnan. "PPI itu akan maju terus, meski tidak ada Anas,” pungkasnya.
KLik di sini untuk berita terkait.
“PPI tidak akan bubar, sebab PPI bukanlah milik Anas,” katanya usai peresmian Rumah Pergerakan PPI Sumatera Barat, di Jalan Abdul Muis Padang, Sabtu (26/10/2013).
Menurutnya, dari awal PPI itu digagas, untuk milik semua pemuda Indonesia. “Ibarat saham, saham Anas itu rata dengan anggota PPI lainnya. Anas tidak memegang saham mayoritas, sahamnya sama dengan para aktivis PPI yang lain,” katanya.
Karena PPI itu dirancang bukan diindentikan dengan Anas, begitu juga sebaliknya. “Makanya saya tegasnya PPI itu bukan propertinya Anas, bukan properti keluarga Anas. Tapi PPI milik bersama, digagas, dibangun, dimajukan diselenggarakan bersama. PPI tidak boleh tergantung dengan Anas,” ujarnya.
Kalau masih tergantung dengan Anas, maka PPI ini tidak akan maju. PPI akan stagnan. "PPI itu akan maju terus, meski tidak ada Anas,” pungkasnya.
KLik di sini untuk berita terkait.
(stb)
Explore More