Jubir PPI bantah katakan Prof Budi diculik BIN

Minggu, 20 Oktober 2013 - 19:21 WIB
Jubir PPI bantah katakan...
Jubir PPI bantah katakan Prof Budi diculik BIN
A A A
Sindonews.com - Juru Bicara (Jubir) Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Muhammad Rahmad membantah, telah mengatakan ketidakhadiran Prof Subur Budhisantoso dalam acara diskusi yang digelar PPI karena diculik oleh Badan Intelijen Negara (BIN).

"Saya tidak pernah mengatakan bahwa Prof Budi diculik, ditangkap, diambil paksa, diamankan, diciduk dan sejenisnya," kata Rahmad saat konferensi pers di Rumah PPI, Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (20/10/2013).

Mantan Wakil Direktur Eksekutif Demokrat ini menjelaskan, saat menjadi moderator diacara diskusi PPI pada Jumat 18 Oktober 2013, mendapatkan informasi dari Sri Mulyono kader PPI yang bertugas menjemput Prof Budi sebagai pembicara dalam acara itu.

Awalnya, kata Rahmad, Mulyono mengabarkan, Prof Budi tidak bisa hadir karena ada di kantor BIN. Menurut informasi yang diperoleh dari ajudan Prof Budi, dia dijemput staf BIN dan sudah berada dikantor BIN saat itu.

"Kemudian Mulyono menuju kantor BIN untuk menjemput Prof Budi, sesampai daerah sekitar kantor BIN, Mulyono berkomunikasi langsung dengan Prof Budi lewat HP," terangnya.

Menurutnya, Prof Budi memang ada pertemuan dengan Ka BIN yang semula dijadwalkan pada pukul 10.00 WIB. Tapi ditunda karena ada kegiatan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Setelah itu, Mulyono langsung kembali ke kantor PPI di Duren Sawit dan melaporkan kepada panitia acara, lalu informasi tersebut disampaikan kepada peserta diskusi.

Mulyono, kata Rahmad, melakukan konfirmasi ulang kepada Prof Subur Budhisantoso, ternyata dia datang sendiri ke kantor BIN atas dasar janji pertemuan dengan Kepala BIN Marciano Norman pada jam 10.00 pagi. "Beliau tidak dijemput oleh staf BIN," tukasnya.
(mhd)
Berita Terkait
Tolak KLB Sibolangit,...
Tolak KLB Sibolangit, Demokrat Sumut Tetap Loyal Pada AHY
Pesan Moeldoko ke AHY:...
Pesan Moeldoko ke AHY: Jadi Pemipin Harus Kuat, Jangan Baperan
Makin Panas, Moeldoko...
Makin Panas, Moeldoko Disebut Bagi-bagi Uang dan Ponsel saat KLB Demokrat di Deli Serdang
Kader Muda Demokrat...
Kader Muda Demokrat Dukung KLB Partai Demokrat
Penyerahan Surat Rekomendasi...
Penyerahan Surat Rekomendasi Partai Demokrat untuk Pilkada 2024
Partai Demokrat Keluarkan...
Partai Demokrat Keluarkan 60 Rekomendasi Pilkada 2024, Ada Marshel Widianto dan Gilang Dirga
Berita Terkini
Polda Metro Periksa...
Polda Metro Periksa 4 Orang Saksi Kasus Tudingan Ijazah Jokowi
6 menit yang lalu
DPR Dorong Satgas Antipremanisme...
DPR Dorong Satgas Antipremanisme Gerak Cepat Tindak Tegas Preman Berkedok Ormas
1 jam yang lalu
Forum Purnawirawan TNI...
Forum Purnawirawan TNI Minta Polri di Bawah Kemendagri, Anggota DPR Khawatir Jadi Alat Politik
3 jam yang lalu
Resmikan Gedung Baru...
Resmikan Gedung Baru IPDN, Menko AHY: Ciptakan Birokrasi Adaptif, Inovatif, dan Berkelanjutan
3 jam yang lalu
3 Hakim Pemberi Vonis...
3 Hakim Pemberi Vonis Bebas Ronald Tannur Divonis Hari Ini, Lebih Ringan atau Berat dari Tuntutan Jaksa?
4 jam yang lalu
Laznas Dewan Dakwah...
Laznas Dewan Dakwah Luncurkan Super App ZPlus, Pengelolaan Zakat Makin Profesional dan Transparan
4 jam yang lalu
Infografis
Respons Jubir Militer...
Respons Jubir Militer Hamas Terkait Pemimpin Baru Yahya Sinwar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved