Yudi Setiawan ngaku setor uang ke Komisi IV DPR
A
A
A
Sindonews.com - Sidang dugaan suap impor daging sapi, dengan terdakwa mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, menghadirkan saksi Direktur PT Cipta Inti Parmindo/PT Cipta Terang Abadi, Yudi Setiawan.
Dalam kesaksiannya, Yudi menyebut pernah menyetor uang kepada Ketua Komisi IV DPR RI M. Romahurmoziy (Romi). Namun, Yudi mengaku tidak menyerahkan langsung, tapi melalui perantara.
"Lelang operasional dari awal cukup banyak. Mulai dari jagung, kami mulai bayar di DPR RI. Bayar ke Romi (Romahurmuziy) Ketua Komisi IV DPR melalui Saiful," Kata Yudi saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Senin (7/10/2013).
Menurutnya, pemberian itu atas perintah Komisaris PT Radina Bioadicipta, Elda Devianne Adiningrat. Uang tersebut diserahkan di Singapura dan penyerahan uang melalui Denni Adiningrat. "Dana diserahkan ke Denni, 130 ribu dolar Amerika di Singapura. Saya serahkan pada bulan Maret pada saat awal jagung dilelang," tukasnya.
Dalam kesaksian itu, Yudi mengaku kecewa, dua kali mengikuti proses lelang tapi tidak pernah menang. "Kami sudah bayar ke Komisi IV DPR, tapi hasilnya begini. Makanya saya minta tanggapan ustad Luthfi," tukasnya.
Klik di sini untuk berita terkait.
Dalam kesaksiannya, Yudi menyebut pernah menyetor uang kepada Ketua Komisi IV DPR RI M. Romahurmoziy (Romi). Namun, Yudi mengaku tidak menyerahkan langsung, tapi melalui perantara.
"Lelang operasional dari awal cukup banyak. Mulai dari jagung, kami mulai bayar di DPR RI. Bayar ke Romi (Romahurmuziy) Ketua Komisi IV DPR melalui Saiful," Kata Yudi saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Senin (7/10/2013).
Menurutnya, pemberian itu atas perintah Komisaris PT Radina Bioadicipta, Elda Devianne Adiningrat. Uang tersebut diserahkan di Singapura dan penyerahan uang melalui Denni Adiningrat. "Dana diserahkan ke Denni, 130 ribu dolar Amerika di Singapura. Saya serahkan pada bulan Maret pada saat awal jagung dilelang," tukasnya.
Dalam kesaksian itu, Yudi mengaku kecewa, dua kali mengikuti proses lelang tapi tidak pernah menang. "Kami sudah bayar ke Komisi IV DPR, tapi hasilnya begini. Makanya saya minta tanggapan ustad Luthfi," tukasnya.
Klik di sini untuk berita terkait.
(stb)