Timses Gita bantah iklan layanan Kemendag melanggar aturan
A
A
A
Sindonews.com - Tim sukses Gita Wirjawan membantah iklan layanan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang muncul belakangan ini, dalam rangka menyukseskan Menteri Perdagangan tersebut di Konvensi Capres Partai Demokrat.
Koordinator tim media Gita Wirjawan, Ade Armando, menjelaskan bahwa tidak ada hubungannya antara iklan layanan Kemendag tersebut dengan pencalonan Gita Wirjawan di Konvensi Capres Partai Demokrat.
"Dalam hal ini saya harus menyatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Kementerian Perdagangan itu tidak ada kaitannya sama sekali dengan Konvensi Capres Partai Demokrat," ujar Ade Armando di kantor Komite Konvensi Capres Partai Demokrat, Wisma Kodel, HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (23/9/2013).
Dia menerangkan bahwa iklan layanan Kemendag merupakan proyek lama. Dia pun membantah bahwa iklan layanan yang terdapat wajah Menteri Perdagangan itu muncul setelah peserta konvensi ditetapkan.
"Karena kelambatan barangkali dalam birokrasi, akhirnya baru muncul pada bulan Juni. Juni, Juli, Agustus, September sekarang," katanya.
Sekedar informasi, Ade Armando yang merupakan pengamat media dari Universitas Indonesia ini menyaksikan langsung proses pelaporan yang dilakukan pihak Lingkar Madani untuk Indonesia (Lima) ke Komite Konvensi Capres Partai Demokrat, hari ini.
Ade Armando pun sempat merekam pernyataan dari pihak LIMA maupun Sekretaris Komite Konvensi Suaidi Marasabessy yang menerima kedatangan pihak Lima tersebut.
Ade Armando mengaku ditugaskan tim koordinator media Gita Wirjawan untuk menyaksikan pelaporan tersebut. "Kan menyebar ke mana-mana informasinya," kata Ade Armando.
Seperti diketahui, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dilaporkan ke Komite Konvensi Capres Partai Demokrat, hari ini. Gita yang merupakan salah seorang peserta konvensi itu dilaporkan pihak Lima, dengan tuduhan penggunaan fasilitas negara untuk kepentingan pencapresan.
Baca berita Gita Wirjawan dilaporkan ke Komite Konvensi Capres Demokrat.
Koordinator tim media Gita Wirjawan, Ade Armando, menjelaskan bahwa tidak ada hubungannya antara iklan layanan Kemendag tersebut dengan pencalonan Gita Wirjawan di Konvensi Capres Partai Demokrat.
"Dalam hal ini saya harus menyatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Kementerian Perdagangan itu tidak ada kaitannya sama sekali dengan Konvensi Capres Partai Demokrat," ujar Ade Armando di kantor Komite Konvensi Capres Partai Demokrat, Wisma Kodel, HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (23/9/2013).
Dia menerangkan bahwa iklan layanan Kemendag merupakan proyek lama. Dia pun membantah bahwa iklan layanan yang terdapat wajah Menteri Perdagangan itu muncul setelah peserta konvensi ditetapkan.
"Karena kelambatan barangkali dalam birokrasi, akhirnya baru muncul pada bulan Juni. Juni, Juli, Agustus, September sekarang," katanya.
Sekedar informasi, Ade Armando yang merupakan pengamat media dari Universitas Indonesia ini menyaksikan langsung proses pelaporan yang dilakukan pihak Lingkar Madani untuk Indonesia (Lima) ke Komite Konvensi Capres Partai Demokrat, hari ini.
Ade Armando pun sempat merekam pernyataan dari pihak LIMA maupun Sekretaris Komite Konvensi Suaidi Marasabessy yang menerima kedatangan pihak Lima tersebut.
Ade Armando mengaku ditugaskan tim koordinator media Gita Wirjawan untuk menyaksikan pelaporan tersebut. "Kan menyebar ke mana-mana informasinya," kata Ade Armando.
Seperti diketahui, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dilaporkan ke Komite Konvensi Capres Partai Demokrat, hari ini. Gita yang merupakan salah seorang peserta konvensi itu dilaporkan pihak Lima, dengan tuduhan penggunaan fasilitas negara untuk kepentingan pencapresan.
Baca berita Gita Wirjawan dilaporkan ke Komite Konvensi Capres Demokrat.
(lal)