Anas respons pernyataan Syarief dengan gaya Vicky Prasetyo
A
A
A
Sindonews.com - Pernyataan Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Syarief Hasan yang melarang kader Partai Demokrat masuk ke organisasi masyarakat (Ormas) Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI), rupanya direspons mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Lewat akun jejaring sosial Twitter-nya, dia menyinggung pernyataan Syarief Hasan tersebut. Uniknya, tiap kicauannya diberi tanda hashtag dan gaya bahasa Vicky Prasetyo, mantan tunangan pedangdut Saskia Gotik yang belakangan ini menjadi perbincangan masyarakat karena kata-kata yang sulit dimengerti.
"Dalam galau, buku dikira hantu. Dalam bimbang, gerakan dianggap ancaman. #kontroversihati," ujar Anas lewat akun Twitter-nya, @anasurbaningrum, Rabu (18/9/2013).
Di jejaring sosial itu pun dia menjawab pertanyaan berbagai follower-nya tentang syarat untuk bergabung ke ormas bentukannya. Anas mempersilakan, siapa pun untuk bergabung ke Ormas PPI tersebut.
"Welcome. Syaratnya berani berpikir, bergerak dan bersahabat. Juga tidak #labilhati," imbuhnya.
Diberitakan Sindonews sebelumnya, Kader Partai Demokrat dilarang masuk ke Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia, yang didirikan oleh mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Hal itu ditegaskan Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Syarief Hasan. "Saya tegaskan itu tidak boleh. Karena kami fokus 2014. Itu alasannya," ujar Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah ini, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 17 September 2013.
Bahkan, Syarief menegaskan bahwa Partai Demokrat akan memberikan sanksi tegas kepada beberapa kadernya yang menghadiri deklarasi ormas bentukan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Perhimpunan Pergerakan Indonesia pada Minggu 15 September 2013 lalu.
Sekedar informasi, mereka yang turut hadir pada peresmian ormas bentukan Anas Urbaningrum tersebut diantaranya adalah Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok, Wakil Sekjen Partai Demokrat Saan Mustopa, dan Anggota Fraksi Partai Demokrat Gede Pasek Suardika.
Klik berita Kader Demokrat dilarang masuk ormas milik Anas
Lewat akun jejaring sosial Twitter-nya, dia menyinggung pernyataan Syarief Hasan tersebut. Uniknya, tiap kicauannya diberi tanda hashtag dan gaya bahasa Vicky Prasetyo, mantan tunangan pedangdut Saskia Gotik yang belakangan ini menjadi perbincangan masyarakat karena kata-kata yang sulit dimengerti.
"Dalam galau, buku dikira hantu. Dalam bimbang, gerakan dianggap ancaman. #kontroversihati," ujar Anas lewat akun Twitter-nya, @anasurbaningrum, Rabu (18/9/2013).
Di jejaring sosial itu pun dia menjawab pertanyaan berbagai follower-nya tentang syarat untuk bergabung ke ormas bentukannya. Anas mempersilakan, siapa pun untuk bergabung ke Ormas PPI tersebut.
"Welcome. Syaratnya berani berpikir, bergerak dan bersahabat. Juga tidak #labilhati," imbuhnya.
Diberitakan Sindonews sebelumnya, Kader Partai Demokrat dilarang masuk ke Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia, yang didirikan oleh mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Hal itu ditegaskan Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Syarief Hasan. "Saya tegaskan itu tidak boleh. Karena kami fokus 2014. Itu alasannya," ujar Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah ini, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 17 September 2013.
Bahkan, Syarief menegaskan bahwa Partai Demokrat akan memberikan sanksi tegas kepada beberapa kadernya yang menghadiri deklarasi ormas bentukan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Perhimpunan Pergerakan Indonesia pada Minggu 15 September 2013 lalu.
Sekedar informasi, mereka yang turut hadir pada peresmian ormas bentukan Anas Urbaningrum tersebut diantaranya adalah Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok, Wakil Sekjen Partai Demokrat Saan Mustopa, dan Anggota Fraksi Partai Demokrat Gede Pasek Suardika.
Klik berita Kader Demokrat dilarang masuk ormas milik Anas
(kri)