Komisi I pertanyakan penyiaran konvensi Demokrat oleh TVRI

Senin, 16 September 2013 - 21:07 WIB
Komisi I pertanyakan penyiaran konvensi Demokrat oleh TVRI
Komisi I pertanyakan penyiaran konvensi Demokrat oleh TVRI
A A A
Sindonews.com - Wakil Ketua Komisi I, TB Hasanuddin mempertanyakan penyiaran deklarasi peserta konvensi semi terbuka oleh Televisi Republik Indonesia (TVRI) selama berjam-jam, kemarin.

"Kalau durasinya sampai bukan dalam konteks berita publik, TVRI milik publik rakyat kalau menyampaikan berita dalam hal wajar konteksnya tidak menyalahi aturan undang-undang kalau siaran langsung sampai sekian jam harus dipertanyakan," kata TB Hasanuddin di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (16/9/2013).

Kata dia, TVRI boleh menyiarkan acara yang memiliki unsur edukasi. "Artinya ada kepentingan publik yang dirampas untuk kepentingan tertentu. Dan menurut itu tidak adil. Ini menyalahi undang-undang," terangnya.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga mengatakan, ada dua langkah yang bisa dilakukan ke depannya dari persoalan ini.

"Ada dua hal, KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) akan minta melakukan proses, kita akan mintai penjelasan Dirut TVRI dan Dewas TVRI," tuntasnya.

Sebelumnya, Partai Demokrat mengenalkan kepada publik 11 nama peserta konvensi semi terbuka di Hotel Grand Sahid, Jakarta. Mereka yang memenangi mekanisme ini akan menjadi calon presiden (capres) dari partai berlambang bintang mercy ini.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7223 seconds (0.1#10.140)