Capres Demokrat bisa jadi cuma Cawapres
A
A
A
Sindonews.com - Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat yang terpilih melalui mekanisme konvensi semi terbuka, berpeluang hanya dijadikan calon wakil presiden (cawapres) oleh partai tersebut.
"Mungkin saja SBY menjadikan pemenangn konvensi hanya sebagai cawapres," ujar Pengamat Politik dari Universitas Airlangga Haryadi, kepada Sindonews, Sabtu (31/8/2013).
Sebab elektabilitas dan popularitas 11 peserta konvensi yang bertarung saat ini dipandang tidak mumpuni, terlebih jika dihadapkan dengan pesaingnya di Pilpres 2014 salah satunya Ketua Umum PArtai Golkar Aburizal Bakrie, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
Menurut Haryadi 11 tokoh yang terpilih sebagai kandidat Capres Demokrat, tidak satupun yang dapat menandingi kepopuleran para pemimpin partai tersebut. "Enggak akan mampu bersaing dengan tokoh yang sudah beredar sebagai capres seperti Mega, Ical, Prabowo, siapapun yang lolos dalam konvensi," kata Haryadi.
Menurutnya bukan tidak munkgin jika Demokrat hanya menyiapkan cawapres untuk mitra koalisinya di Pilpres 2014 nanti, terutama jika perolehan suara Demokrat menurun akibat kasus korupsi yang menerjang partai penguasa pemerintahan saat ini.
"Demokrat punya dua skenario, mempersiapkan capres dan cawapres juga," ujarnya.
"Mungkin saja SBY menjadikan pemenangn konvensi hanya sebagai cawapres," ujar Pengamat Politik dari Universitas Airlangga Haryadi, kepada Sindonews, Sabtu (31/8/2013).
Sebab elektabilitas dan popularitas 11 peserta konvensi yang bertarung saat ini dipandang tidak mumpuni, terlebih jika dihadapkan dengan pesaingnya di Pilpres 2014 salah satunya Ketua Umum PArtai Golkar Aburizal Bakrie, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
Menurut Haryadi 11 tokoh yang terpilih sebagai kandidat Capres Demokrat, tidak satupun yang dapat menandingi kepopuleran para pemimpin partai tersebut. "Enggak akan mampu bersaing dengan tokoh yang sudah beredar sebagai capres seperti Mega, Ical, Prabowo, siapapun yang lolos dalam konvensi," kata Haryadi.
Menurutnya bukan tidak munkgin jika Demokrat hanya menyiapkan cawapres untuk mitra koalisinya di Pilpres 2014 nanti, terutama jika perolehan suara Demokrat menurun akibat kasus korupsi yang menerjang partai penguasa pemerintahan saat ini.
"Demokrat punya dua skenario, mempersiapkan capres dan cawapres juga," ujarnya.
(lal)